Kamis, 25 April 2024 | 17:32
NEWS

Jemaah Wajib Bermasker, Khotbah Idul Fitri Paling Lama 20 Menit

Jemaah Wajib Bermasker, Khotbah Idul Fitri Paling Lama 20 Menit
Ilustrasi. (Freepik)

ASKARA - Kementerian Agama mengimbau khotbah Idul Fitri 1442 Hijriah disampaikan secara singkat. Untuk mimbar yang digunakan juga dilengkapi pembatas transparan antara khatib dan jemaah.

"Khotbah Idul Fitri dilakukan secara singkat dengan tetap memenuhi rukun khotbah, paling lama 20 menit," tulis salah satu poin panduan penyelenggaraan Salat Idul Fitri dari Kemenag, Rabu (12/5).

Kemenag meminta masyarakat yang berada di zona merah dan oranye menunaikan Salat Ied di rumah masing-masing. Sedangkan masyarakat di zona hijau dan kuning bisa menunaikan salat di masjid dan lapangan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

"Ketiga, Salat Idul Fitri 1 Syawal 1442 H/2021 M dapat diadakan di masjid dan lapangan hanya di daerah yang dinyatakan aman dari Covid-19, yaitu zona hijau dan kuning berdasarkan penetapan pihak berwenang," tulis keterangan Kemenag.

Panduan lainnya ialah panitia Salat Ied dianjurkan menggunakan alat pengecek suhu dalam rangka memastikan kondisi sehat jemaah yang hadir.

"Seluruh jemaah agar tetap memakai masker selama pelaksanaan salat Idul Fitri dan selama menyimak khotbah Idul Fitri di masjid dan lapangan," jelasnya.

Bagi para lanjut usia atau orang dalam kondisi kurang sehat, baru sembuh dari sakit atau dari perjalanan disarankan tidak menghadiri Salat Ied di masjid dan lapangan.

Jemaah salat yang hadir tidak boleh melebihi 50 persen dari kapasitas tempat agar memungkinkan untuk menjaga jarak antar shaf dan antar jemaah.

Komentar