Rabu, 24 April 2024 | 21:10
NEWS

Sandiaga Uno: Kita Memulai Persiapan Membuka Kembali Pariwisata

Sandiaga Uno: Kita Memulai Persiapan Membuka Kembali Pariwisata
Jokowi tiba di Bali (Dok Kemenparekraf)

ASKARA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mendampingi Presiden Joko Widodo meninjau pelaksanaan vaksinasi massal bagi para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif di Bali.

Lokasi peninjauan ada di Puri Saren Agung, Ubud, Gianyar, terdapat 680 pelaku industri pariwisata, pimpinan umat beragama, perwakilan budayawan, perwakilan pemuda dan masyarakat setempat yang menerima vaksinasi Covid-19.

Sementara di Kota Denpasar, vaksinasi diperuntukkan bagi 500 pekerja industri pariwisata. Upaya tersebut dilakukan untuk memulihkan perekonomian di Bali. 

Sandiaga mengatakan, pelaksanaan vaksinasi salah satu prasyarat utama selain penerapan protokol kesehatan yang ketat dan disiplin dalam upaya membuka kembali sektor pariwisata.

"Dengan menurunnya angka Covid-19 kita memulai persiapan membuka kembali pariwisata khususnya untuk wisatawan mancanegara," kata Sandiaga dalam keterangannya, Selasa (16/3).

Tentunya ini harus dilakukan dengan sangat hati-hati, jangan sampai melakukan kesalahan sehingga penularan Covid-19 ini meningkat kembali. 

"Vaksinasi ini adalah salah satu faktor utama yang harus dijalankan," ujar Sandi disapanya.

Kehadiran Presiden Joko Widodo, dikatakan Sandi, memberikan harapan sekaligus menunjukkan keseriusan pemerintah pusat kepada masyarakat yang ada di Bali. 

Pemerintah mendukung penuh kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif Bali melalui peningkatan vaksinasi maupun program-program pemerintah yang akan digalakkan di tahun 2021. 

"Selain vaksinasi, termasuk stimulus dan juga bantuan sosial yang akan kita galakkan di tahun 2021 ini," jelas Sandi. 

Sandi menjelaskan, Presiden meminta pihaknya membantu sektor pariwisata dan ekonomi kreatif melakukan transformasi digital. Sehingga dapat meningkatkan peluang usaha. 

"Harapan Presiden kepada kami berdua (Menparekraf dan Wamenparekraf) bagaimana membantu sektor pariwisata dan ekonomi kreatif melakukan transformasi," jelasnya.

Di segi digitalisasi diharapkan pandemi ini membawa perubahan menuju pariwisata dan ekonomi kreatif yang lebih berkualitas dan berkelanjutan. 
"Agar 2 juta lebih pelaku UMKM yang ada di Bali dapat segera mengadopsi digitalisasi," tandasnya. 

 

Komentar