Kamis, 02 Mei 2024 | 17:06
NEWS

Lagi, Gunung Merapi Muntahkan Lava Pijar 18 Kali dalam 24 Jam

Lagi, Gunung Merapi Muntahkan Lava Pijar 18 Kali dalam 24 Jam
Lava Pijar Gunung Merapi (Dok PVMBG)

ASKARA - Gunung Merapi kembali memuntahkan lava pijar selama 24 jam terakhir. Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan, luncuran lava pijar disertai awan panas terjadi sebanyak 18 kali. 

Kepala BPPTKG, Hanik Humaida mengatakan, luncuran awan panas di Gunung Merapi pada 7 Januari 2021 terjadi pukul 08.02 WIB. Awan panas itu tercatat di seismogram dengan amplitudo maksimal 28 mm dan durasi 154 detik. 

"Luncuran awan panas kedua terjadi pukul 12.50 WIB dengan amplitudo 21 milimeter dan durasi 139 detik. Tinggi kolom teramati 200 meter di atas puncak, jarak luncur sekitar kurang lebih 300 m ke arah hulu Kali Krasak," kata Hanik, Jumat (8/1). 

Dikatakan Hanik, awan panas dua kali terjadi pada pukul 13.15 WIB dan 14.02 WIB. Durasinya 101 detik dan 92 detik. 
 
"Luncurannya ke arah Kali Krasak dengan jarak luncur sekitar 400 meter," ujarnya. 

Dalam laporan pengamatan BPPTKG selama Kamis (7/1), pukul 18.00-24.00 WIB, terjadi 10 kali luncuran lava pijar. Titik luncuran berada di Kali Krasak dan jarak luncuran sekitar 800 meter. 
 
Sementara, laporan pengamatan lembaga tersebut pada Jumat (8/1), dalam rentang waktu 00.00-06.00 WIB, terjadi empat kali luncuran lava pijar ke arah kali Krasak dengan luncuran maksimal mencapai 800 meter. 
 
"Juga terdengar guguran dua kali dengan intensitas sedang. Kondisi visual gunung terlihat jelas dengan asap kawah teramati berwarna putih, intensitas sedang, dan tinggi 50 meter di atas puncak kawah," ungkapnya. 
 
Saat ini, Gunung Merapi masih berstatus waspada. Kawasan rawan bahaya masih berjarak lima kilometer dari puncak. 
 
 

 

 

Komentar