Jumat, 19 April 2024 | 19:40
NEWS

Hati-hati, 3 Wilayah di Gorontalo Ini Kasus Covid-19 Naik 400 Persen

Hati-hati, 3 Wilayah di Gorontalo Ini Kasus Covid-19 Naik 400 Persen
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito (Dok BNPB)

ASKARA - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 menyoroti kondisi penularan di wilayah Provinsi Gorontalo. Tercatat, terdapat tiga wilayah administrasi di tingkat kabupaten dan kota dengan risiko tinggi dan risiko sedang. 

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengungkapkan, jika dilihat perkembangannya, dari sekitar 16,6 persen untuk risiko tinggi pada Minggu, 19 Juli. Kemudian naik menjadi 50 persen pada Minggu 26 Juli. 

"Kondisi yang perlu diperhatikan masyarakat Gorontalo, khususnya kabupaten/kota Boalemo, Bone Bolango, Kota Gorontalo sebagai risiko tinggi, dan risiko sedangnya Gorontalo, Gorontalo Utara, dan Pahuwato," kata Wiku, di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (28/7). 

Hal itu terlihat kenaikan kasus pada minggu terakhir, dari 72 menjadi 369. Ini adalah kenaikannya lebih dari 400 persen, khususnya pada minggu 16 sampai 26 Juli. 

"Ini perlu menjadi perhatian kita bersama, dan kalau kita lihat pada kelompok usia, ternyata yang positif kontribusinya pada usia 18 sampai 30 tahun sebesar 40,54 persen," ucap Wiku.

Dikatakannya, angka yang cukup tinggi pada usia produktif 18 sampai 30 tahun dan yang meninggal usia 45 tahun ke atas kontribusinya adalah 82 persen. 

Maka itu menunjukkan upaya bersama untuk mampu melindungi masyarakat rentan, khususnya pada usia lanjut.

“Mohon agar masyarakat usia produktif untuk betul-betul menerapkan protokol kesehatannya agar tidak menjadi positif atau tertular. Karena, ini membahayakan kelompok-kelompok rentan,” pesannya.

Jumlah penambahan kasus positif Covid-19 di Gorontalo 4 kasus dengan kumulatif 855 kasus. Sementara jumlah pasien sembuh bertambah 42 orang sehingga totalnya 439 kasus. 

Bagi yang ingin mengetahui terkait dengan peta sebaran berdasarkan tingkat risiko penularan melalui zonasi, dapat dilihat pada tautan https://covid19.go.id/peta-sebaran

Komentar