Sabtu, 27 April 2024 | 04:15
NEWS

Nahkoda Kapal Vietnam Duel dengan Petugas di Laut, Tusuk Pakai Gunting Ditangkis Pakai Parang

Nahkoda Kapal Vietnam Duel dengan Petugas di Laut, Tusuk Pakai Gunting Ditangkis Pakai Parang
Kapal Ikan Asing pencuri ikan (KKP)

ASKARA - Kapal pengawas Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) kembali menangkap dua kapal asing pencuri ikan di perairan Natuna Utara. Kapal yang ditangkap pada 15 Juli 2020 tersebut berbendera Vietnam. 

Menteri KKP, Edhy Prabowo mengatakan, penangkapan kapal tersebut tidak mudah dilakukan.

Dalam video penangkapan, Kapal Pengawas Orca 03 dan Kapal Pengawas Hiu 11 nampak sulit melakukan pengejaran terhadap dua kapal Vietnam yang melarikan diri usai mencuri ikan di perairan Natuna. 

Diketahui, kapal tersebut menangkap ikan menggunakan pairtrawl, yakni trawl yang ditarik oleh dua kapal sekaligus.

Sebelummya dikejar, kapal asing tersebut telah diberikan tembakan peringatan. Namun tetap melarikan diri dan bermanuver. Alhasil, dua kapal pengawas langsung mengepung. 

Setelah dua jam dikejar, kedua kapal asing tersebut akhirnya berhasil diamankan. 22 awak kapal langsung digelandang petugas. 

"Saya memberikan apresiasi kepada jajaran Ditjen PSDKP, khususnya awak kapal pengawas yang dengan penuh keberanian dan kegigihan mengamankan sumber daya dan laut kita dari pelaku illegal fishing," kata Edhy Prabowo dalam konferensi pers di Stasiun Pengawas Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), Pontianak, Rabu (22/7).

Dikatakan Edhy, penerapan kebijakan pembatasan sosial akibat pandemi Covid-19, tidak menyurutkan pihaknya untuk menjaga laut dan menangkap kapal ikan asing ilegal. 

"Kami memang memilih kebijakan aksi dalam memberantas illegal fishing. Seperti ungkapan bijak actions speak louder than words. Bagi kami dan jajaran, aksi itu lebih penting dari pada bicara," tegas Edhy. 

Kapten Maruf, Nakhoda Kapal Orca 3 mengaku penangkapan kapal asal Vietnam  yang pertama berlangsung dramatis. Beberapa awak kapal Orca bahkan terlibat baku hantam dengan awak kapal KG 91920 TS.

"Nakhoda kapal sempat melawan. Dia sempat mau nusuk pakai gunting. Terus anggota kami mengambil parang, ditangkis menggunakan punggung parang. Dia jatuh lalu ngambil batu, tapi keberatan dan terjatuh pas ada ombak," cerita Maruf. 

Sementara untuk penangkapan kapal kedua, lanjut Maruf, tidak ada perlawanan dari awak kapal Vietnam. "Karena yang kapal kedua itu hanya kapal pembantu untuk menarik pairtrawl itu," ucap Maruf.

Atas jasanya, Nakhoda Kapal Pengawas Orca 3 Kapten Muhammad Maruf, Nakhoda Kapal Hiu 11 Kapten Mohammad Slamet, serta dua petugas PSDKP diberikan penghargaan dari KKP. 

Komentar