Menanti Rekomendasi Empat Daerah untuk Pembukaan Wisata Gunung Bromo
ASKARA - Destinasi wisata alam bernuansa pegunungan bakal menjadi pilihan utama masyarakat setelah kondisi kembali normal.
Wisata Gunung Bromo yang berada dalam empat wilayah kabupaten yakni Probolinggo, Pasuruan, Lumajang, dan Malang rencananya akan kembali dibuka untuk wisatawan.
Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru John Kennedie mengatakan, keputusan tersebut menunggu kesepakatan empat kepala daerah.
"Barusan kami selesai rapat melalui webinar bersama dirjen KSDAE dan kepala daerah yaitu Lumajang, Probolinggo, Kabupaten Malang, dan Pasuruan. Kita membahas rencana pembukaan Bromo dalam masa Covid-19," jelasnya.
Belum ada kepastian mengenai waktu pembukaan objek wisata utama di Jawa Timur itu. Namun kemungkinan resmi berlaku mulai Agustus mendatang. Tentu masih tergantung rekomendasi dari empat kepala daerah.
"Jadi, yang jelas sampai akhir bulan ini akan kita persiapkan lapangan dulu di wisata Gunung Bromo Yang jelas Agustus, tanggalnya tergantung kapan keluarnya rekomendasi dari masing-masing bupati," jelas John Kennedie.
Para pelaku wisata di Kawasan Gunung Bromo juga harus mulai beradaptasi dengan kebiasaan baru di tengah pandemi. Dengan menerapkan protokol kesehatan menjelang dibuka kembali.
"Kalau edaran dirjen harus rapid test atau surat keterangan sehat dari dinas kesehatan atau puskesmas atau klinik. Itu nanti tergantung dari pemkab masing-masing, tergantung tim gugus tugas," kata John Kennedie.
Pihaknya masih mematangkan simulasi kesiapan dimulainya pembukaan wisata Gunung Bromo. Termasuk sosialisasi kepada masyarakat agar mengetahui persyaratan yang diperlukan ketika berkunjung.
"Sekarang simulasi, kesiapan, sosialisasi karena tidak semua masyarakat Tengger ini, ada yang pro kontra, ada yang masih ketakutan masalah Covid-19, kita maklum juga," ujar John Kennedie.
Dalam satu bulan ke depan diharapkan persiapan bisa tuntas sehingga hanya menunggu rekomendasi empat kepala daerah untuk menetapkan pembukaan secara resmi.
"Bupati jelas melakukan pertimbangan-pertimbangan berani atau tidak karena kesehatan nomor satu sebelum membuka wisata Gunung Bromo," ucap John Kennedie.
Mengacu pada sebaran Covid-19 di empat daerah sekitar kawasan jika ada perubahan menjadi zona hijau atau kuning maka itu pertimbangan daerah untuk mengeluarkan rekomendasi.
"Jadi mudah-mudahan satu bulan ini bisa clear, dan mudah-mudahan dalam satu bulan ini jadi zona kuning virus corona semua, itu harapan kita. Jangan jadi oranye atau merah, makanya kita lihat ke depan," jelas John Kennedie.
Komentar