Kamis, 16 Mei 2024 | 22:17
NEWS

460 Ribu Pemudik Sudah Tiba di Jatim, Bu Khofifah Khawatir

460 Ribu Pemudik Sudah Tiba di Jatim, Bu Khofifah Khawatir
Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa. (Dok. Merdeka)

ASKARA - Pemerintah Provinsi Jawa Timur mencatat perantau yang kembali ke kampung halaman mencapai 460 ribu orang. 

Seluruhnya yang telah tiba akan dilakukan isolasi terlebih dahulu sesuai protokol kesehatan selama 14 hari.

"Yang sudah terlanjur kembali terlanjur mudik, catatan kami di Jawa Timur saja per kemarin itu sudah sekitar 460 ribu. Dari 16 Maret sampai 22 Mei itu sudah sekitar 460 ribu. Mereka memang disiapkan ruang observasi, di kampung-kampung ada," ujar Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa secara virtual di Gedung BNPB.

Saat ini, 87 persen kelurahan memiliki ruang observasi yang diperuntukkan bagi para pemudik. Khofifah sendiri mengkhawatirkan mereka yang telah selesai diobservasi melakukan kunjungan yang berpotensi terjadinya penularan.

"Mereka diobservasi selama 14 hari. Mungkin setelah diobservasi semua baik-baik saja tapi kan dia harus keliling lagi. Yang sudah diobservasi 14 hari ini tidak ada jaminan bahwa mereka aman seterusnya," jelasnya.  

Untuk itu, Khofifah sangat meminta para perantau untuk tidak kembali ke Jatim sementara. Dan menyarankan agar melakukan silaturahmi secara online. Pilihan tersebut dinilai paling bijak di tengah kondisi rentannya penularan Covid-19.

"Silaturahim secara online hari ini merupakan pilihan terbaik dan paling bijak supaya kita aman, orang lain aman, kita sehat orang lain juga sehat," ujarnya.

Jatim menjadi provinsi dengan tingkatan penyebaran virus corona (Covid-19) cukup tinggi. Di mana, terkonfirmasi positif sebanyak 3595 orang.

Komentar