Minggu, 19 Mei 2024 | 07:26
NEWS

Corona di Jakarta Hari Ini: 2.077 Orang Jalani Perawatan, 381 Meninggal Dunia

Corona di Jakarta Hari Ini: 2.077 Orang Jalani Perawatan, 381 Meninggal Dunia
Kabid Kesehatan Masyarakat, Dinkes DKI Jakarta, Fify Mulyani (Dok Pemprov DKI)

ASKARA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta kembali merangkum jumlah data perkembangan penyebaran virus corona (Covid-19). Pada tanggal 30 April 2020 yang terpapar dan meninggal dunia sebanyak 381 orang.

Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Fify Mulyani memaparkan, selain jumlah yang meninggal dunia, sebanyak 412 orang dinyatakan telah sembuh, dan 4.138 orang kasus positif.

"2.077 pasien masih menjalani perawatan di rumah sakit, dan 1.268 orang melakukan self isolation di rumah. Dan sebanyak 1.647 orang menunggu hasil laboratorium," ujarnya, Kamis (30/4). 

Selain itu, Orang Tanpa Gejala atau OTG sebanyak 1.272 orang. Orang Dalam Pemantauan atau ODP per hari total berjumlah 8.073 orang, yang terdiri dari 7.852 orang sudah selesai dipantau dan 221 masih dipantau.

Kemudian Pasien Dalam Pengawasan (PDP) sebanyak 5.581 orang terdiri dari 4.601 orang telah dinyatakan pulang dari perawatan dan 980 orang lainnya masih dirawat.

Tak hanya soal jumlah yang terdampak, terkait pemeriksaan juga dihimpun pihaknya, di mana saat ini untuk rapid test masih terus berlangsung di 6 wilayah Kota/Kabupaten Administrasi DKI Jakarta dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP).

"Total sebanyak 77.671 orang telah menjalani rapid test, dengan persentase positif Covid-19 sebesar 4 persen, dengan rincian 2.962 orang dinyatakan positif Covid-19 dan 74.709 orang dinyatakan negatif," ujar Fify. 

Sementara itu terkait dengan bantuan pihak ketiga atau kolaborator, Pemprov DKI Jakarta hingga tanggal 29 April telah terhitung sebanyak 127 kolabotator.

"Total 127 kolaborator yang telah berpartisipasi, yang berasal dari Lembaga Usaha, LSM/OMS, Badan PBB, Universitas, Kementerian dan setingkat Kementerian, dan perorangan," kata Fify. 

Bagi masyarakat yang ingin berkolaborasi, saat ini yang masih sangat dibutuhkan adalah berupa Alat Pelindung Diri, masker, sarung tangan, dan disinfektan.

Kolaborator dapat langsung disampaikan ke Sekretariat Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Provinsi DKI Jakarta, Balai Kota, Blok G Lantai 2 atau melalui kanal jdcn.jakarta.go.id. Adapun Pemprov DKI Jakarta juga bermitra dengan penyalur bantuan resmi, yaitu Palang Merah DKI Jakarta, Baznas Bazis DKI Jakarta, Yayasan Rumah Zakat, dan Aksi Cepat Tanggap. Informasi lengkapnya dapat kunjungi situs corona.jakarta.go.id/ksbb.

Selain itu, Pemprov DKI Jakarta juga membuka kesempatan untuk masyarakat berbagi dengan sesama yang membutuhkan bantuan karena terdampak pandemi Covid-19 dalam program Kolaborasi Sosial Berskala Besar atau KSBB di bulan Ramadan ini. 

"Masyarakat dapat memberikan bantuan berupa bahan pangan pokok, makanan siap saji, hingga uang tunai," tandasnya. 

Komentar