David Koeswoyo Bongkar Sengketa Warisan Yon Koeswoyo

David Koeswoyo Bongkar Sengketa Warisan Yon Koeswoyo
Jakarta – David Koeswoyo (47) akhirnya angkat bicara terkait sengketa warisan almarhum ayahnya, Yon Koeswoyo. Ia menuding seorang wanita berinisial BA mengklaim sebagai istri sah sang legenda musik dan berusaha menguasai harta peninggalan, yang menurutnya telah menyebabkan penderitaan bagi keluarganya selama puluhan tahun.
David mengungkap bahwa BA semakin agresif setelah Yon Koeswoyo meninggal dunia pada 5 Januari 2018. "Sejak ayah meninggal, wanita itu semakin berani melakukan berbagai upaya untuk menguasai harta peninggalan. Padahal, harta tersebut sudah ada sejak tahun 1990 dan merupakan hak ibu dan anak-anaknya," ujarnya.
Ia juga menyebut bahwa tindakan BA berdampak pada kesehatan ibunya, Sutrini (Susi), yang mengalami stres berat hingga meninggal dunia. "Kami sudah berusaha menyembunyikan ibu agar terhindar dari gangguan BA, tetapi tetap saja dia bisa menemukannya. Akibatnya, ibu mengalami depresi dan jatuh sakit hingga akhirnya meninggal dunia," kenang David.
David dan kakaknya, Garry Koeswoyo, meragukan keabsahan pernikahan BA dengan Yon Koeswoyo. Mereka mengklaim keluarga tidak pernah mengetahui atau menghadiri pernikahan tersebut. Dugaan semakin kuat setelah ditemukan buku nikah yang mencantumkan status Yon Koeswoyo sebagai "perjaka" dan "mahasiswa" saat menikah dengan BA, padahal usianya kala itu sudah 52 tahun.
Pada Juli 2018, Garry Koeswoyo mencari keabsahan buku nikah tersebut ke KUA Matraman, Jakarta Timur. Hasilnya, KUA membantah pernah menerbitkan buku nikah atas nama Yon Koeswoyo dan BA.
Tak hanya itu, David juga menyoroti dugaan peralihan hak kepemilikan tanah di Jl. Salak, Pondok Benda, Pamulang, Tangerang Selatan. Tanah yang disebut milik almarhum tiba-tiba beralih atas nama BA dan dua anaknya. "Mama saya itu masih istri sah almarhum, dan harta itu sudah ada sebelum ayah mengenal BA. Namun, tiba-tiba tanah dan bangunan itu diklaim sebagai hibah dari ayah," ungkap David.
Sengketa ini semakin pelik setelah seorang mantan pegawai kelurahan berinisial HA memberi tahu bahwa BA berencana menjual rumah almarhum dan membagi hasilnya. Namun, David menolak mentah-mentah tawaran tersebut. "Kami menolak bukan tanpa alasan. BA sudah terlalu banyak berbuat hal yang merugikan keluarga kami. Kami tidak akan berkompromi," tegasnya.
Hingga kini, perselisihan terkait warisan Yon Koeswoyo masih terus berlanjut tanpa titik terang.
Komentar