Sabtu, 04 Mei 2024 | 19:41
NEWS

Jejaring Oligarki Tambang & Energi dalam Pemilu 2024

Jejaring Oligarki Tambang & Energi dalam Pemilu 2024
Pasangan capres pada Pemilu 2024 (Jatam)

ASKARA - Situasi Pemilu 2024 tak jauh berbeda dengan pemilihan umum sebelumnya, terutama pada 2019. Di mana sebagian pasangan calon berlatar belakang pengusaha, sementara komposisi tim pemenangannya pun juga sebagian besar pengusaha.

“Ritual elektoral lima tahunan ini justru menguatkan cengkraman oligarki yang pada akhirnya akan dengan mudah melakukan pembajakan hukum, menjarah kekayaan alam dan sumber-sumber agraria, hingga anggaran publik untuk mempertahankan dan atau mengekspansi kekayaannya,” tulis JATAM Nasional melalui akun @jatamnas di media sosial X, Selasa (23/1).

“Meski Anies-Muhaimin tak terhubung langsung, namun tim pemenangan (parpol/non-parpol) sebagian memiliki dan atau terafilisasi dengan bisnis tambang & energy,” tulisnya.

Bagaimana dengan pasangan Prabowo-Gibran?

JATAM Nasional menuliskan,“Jumlahnya jauh lebih besar, mulai dari Prabowo yang terlibat secara langsung, maupun Gibran (termasuk Kaesang & Jokowi) yang terafiliasi secara tidak langsung.”

“Demikian juga dengan Ganjar-Mahfud, meski tak memiliki afiliasi langsung, namun komposisi tim pemenangan (parpol-non parpol) juga terhubung dengan berbagai macam bisnis tambang & energy,” tulisnya.

Komentar