Rabu, 01 Mei 2024 | 13:54
COMMUNITY

Primaku Gelar Acara Parenthood Institute: Building Solid Family and Healthier Child

Primaku Gelar Acara Parenthood Institute: Building Solid Family and Healthier Child
CEO Primaku Muhammad Indraputra (ist)

ASKARA - Perusahaan teknologi yang bergerak di bidang kesehatan khususnya tumbuh kembang anak, PT Cipta Medika Informasi (PrimaKu) menggelar acara Parenthood Institute: Building Solid Family and Healthier Child yang diikuti oleh lebih dari 8000 orang tua di Indonesia, Minggu, (10/12). 

Acara ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada orang tua mengenai tumbuh kembang anak.

Sebagai pelopor ekosistem digital parenting yang bertujuan untuk membantu para orang tua memantau tumbuh kembang anak di 1000 hari pertama kehidupan anak, PrimaKu terus mengembangkan ekosistemnya dengan mengembangkan fitur aplikasi terbaru seperti Booking Vaksin dan Produk Rekomendasi, meningkatkan layanan kesehatan secara menyeluruh, serta konsisten melaksanakan program edukasi yang konsisten, salah satunya Parenthood Institute.

Dengan angka stunting sebesar 21,6% di tahun 2022 menurut data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), stunting masih menjadi salah satu permasalahan utama di Indonesia. 

Sebagai mitra resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), salah satu komitmen diadakannya Parenthood Institute by PrimaKu adalah menciptakan ekosistem yang holistik dan mempermudah orang tua demi menekan angka stunting di Indonesia dengan 3 pilar dan fitur utama, yaitu tumbuh kembang, konten terpercaya seputar nutrisi dan parenting dari para ahli, dan yang terbaru adalah booking vaksin.

Setelah menunjukkan rapor yang positif dengan 97% anak yang terdaftar di PrimaKu mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang lebih baik serta terhindar dari stunting di tahun 2022, tahun ini PrimaKu fokus untuk meningkatkan jangkauan vaksinasi anak di seluruh Indonesia demi memperbaiki kualitas kesehatan anak dan jangkauan vaksinasi yang sempat menurun.

CEO PrimaKu selaku penyelenggara acara Parenthood Institute ini, Muhammad Indraputra, CFA menyampaikan bahwa "Untuk membentuk ekosistem yang holistik, salah satu stakeholder utama adalah fasilitas kesehatan. Berpartner dengan ratusan fasilitas kesehatan yang memiliki layanan vaksinasi di 33 provinsi di Indonesia, fitur booking vaksin PrimaKu menunjukkan hasil yang positif dengan menyalurkan ribuan vaksin anak di tahun 2023. Didukung oleh edukasi menyeluruh dan pemahaman tentang pentingnya vaksin, program seperti Parenthood Institute pastinya akan menjadi katalis yang dibutuhkan untuk mencapai tujuan kita bersama meningkatkan kualitas kesehatan anak dan keluarga dengan merata di Indonesia," kata Muhammad Indraputra.

Sementara itu, Ketua Bidang Humas dan Kesejahteraan Anggota IDAI, DR. Dr. Bernie Endyarni Medise, Sp.A(K), MPH selaku menyampaikan berdasarkan data Profil Kesehatan Ibu dan Anak, lebih dari 37% anak tidak mendapatkan vaksinasi lengkap sehingga rentan terhadap penyakit yang bisa dicegah. 

"Edukasi menyeluruh tentang vaksinasi anak, kemudahan akses konsultasi dan fasilitas kesehatan melalui teknologi pastinya bisa memberikan dampak positif yang nyata. Oleh karena itu, IDAI selalu mendukung kegiatan PrimaKu sebagai partner resmi dalam penyelenggaraan program edukasi seperti Parenthood Institute," ujar dia.

Sejalan dengan DR. Dr. Bernie Endyarni, Direktur Eksekutif International Pediatric Association (IPA), Prof. Dr. dr. Aman Bhakti Pulungan, Sp.A, (K), FAAP, FRCPI (Hon.) Menyampaikan bahwa stunting adalah permasalahan kompleks yang indikatornya harus ditinjau secara komprehensif dengan berbagai faktor yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang anak. 

"Berdasarkan program intervensi Percepatan Penurunan Stunting yang dilaksanakan oleh Kementerian Kesehatan RI, data di tahun 2021 menunjukkan ada 6,5 juta dari 22 juta balita tidak dipantau tumbuh kembangnya secara rutin," ujar dia.

Selain, nutrisi, vaksinasi, dan hal lainnya, deteksi dini juga menjadi faktor penting untuk dilakukan para orang tua.

"Semoga di masa mendatang, tidak hanya pencegahan tetapi juga deteksi dini gangguan pertumbuhan dan perkembangan bisa dipermudah melalui teknologi dan bisa menjadi pengembangan aplikasi PrimaKu sebagai ekosistem kesehatan anak yang holistik yang juga menjadi penyelenggara acara Parenthood Institute ini," katanya.

Sekedat informasi, PT Cipta Medika Informasi (PrimaKu) adalah Perusahaan teknologi yang bergerak di bidang kesehatan khususnya tumbuh kembang anak.

Berdiri pada tahun 2017, PrimaKu merupakan pelopor aplikasi tumbuh kembang anak yang menjadi partner resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) dan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) yang bertujuan untuk meningkatkan taraf kesehatan anak-anak di Indonesia.

PrimaKu dilengkapi dengan berbagai macam fitur yang mudah diakses, terpercaya, dan interaktif seperti grafik tumbuh kembang anak, konten terpercaya dari dokter anak, forum komunitas, produk rekomendasi, booking vaksin dan masih banyak lagi. 

Saat ini, PrimaKu sudah digunakan lebih dari satu setengah juta pengguna di seluruh Indonesia. PrimaKu dapat diunduh secara gratis di Apple App Store dan Google Play Store.

Komentar