ASKARA - Polisi menangkap 320 simpatisan Mochamad Subchi Azal Tsani alias MSAT alias Mas Bechi yang merupakan tersangka kasus pencabulan santriwati di Pondok Pesantren Shiddiqiyyah Ploso, Jombang, Jawa Timur. 

Ratusan simpatisan itu yang kebanyakan berasal dari luar daerah itu mencoba menghalangi proses penangkapan paksa MSAT yang dilakukan Polda Jatim dan Polres Jombang. 

Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Dirmanto mengatakan, pihaknya kemudian lima sebagai tersangka.

"Lima orang menjadi tersangka," kata Dirmanto, Jumat (8/7). 

Sementara, ratusan orang lainnya hanya jadi saksi dalam perkara tersebut. 
"Kebanyakan dari mereka kami jadikan saksi," ujar Dirmanto. 

Dirmanto tak menyebutkan identitas seluruh simpatisan yang menjadi tersangka itu. Namun, salah satunya DD yang merupakan pengemudi mobil yang menggagalkan upaya polisi menangkap MSAT, pekan lalu.

"Salah satunya, DD. Dia itu yang minggu lalu itu pengemudi mobil menghalangi polisi," tutur Dirmanto.

Sebelumnya, ratusan polisi mengepung Ponpes Shiddiqiyyah yang merupakan lokasi persembunyian Mas Bechi. 

Pengepungan selama 15 jam belum berhasil menangkap Bechi. Mas Bechi akhirnya menyerahkan diri pada Kamis malam pukul 23.35 WIB. 

Mas Bechi yang sebelumnya masuk daftar pencarian orang (DPO). 
Usai menyerahkan diri, anak kiai Jombang itu langsung diangkut personel gabungan menuju markas Polda Jatim di Surabaya. 

Polda Jatim akan menyerahkan Bechi kepada tim Kejaksaan Tinggi Jatim. (jpnn)