Oleh: Mang Ucup *)

Pada saat ini sedang viral berita Hoax dimana dikabarkan, bahwa pakar ekonom Kwik Kian Gie (87 th) mo nikah lagi dengan Rima Melati (84 th).

Kalau Mang Ucup mau nikah lagi, pasti banyak orang akan menilai Aki-aki gatelan yang lupa usia dan juga lupa daratan!

Tanya: Apakah kalau sudah lansia berarti tidak berhak dan tidak boleh kawin lagi? Apakah Anda tahu lebih dari 80% para lansia itu hidupnya dalam kesepian seorang diri 24 jam sehari?

Kalau dilihat dari sudut segi pandang anak keturunannya hal ini bisa diterima seribu persen ! Maklum kalau bapaknya kawin lagi mereka khawatir tidak akan kebagian warisan lagi.

Namun disisi lain mereka sendiri tidak punya waktu maupun keinginan untuk mengurus ortunya lagi apalagi kalau tidak ada warisan yang bisa diharapkan.  

Contoh pak Cecep mantan juara motor namun sekarang hidupnya terlantar dan terlunta-lunta seorang diri di Panti Jompo di Cimahi – No Body Care !

Saya yakin haqqul yakin bahwa lansia yang menikah lagi tujuan utamanya bukan lah matre. Lansia pada umumnya sudah tidak memikirkan duit lagi. Karena mereka menyadari bahwa setiap saat mereka bisa dipanggil oleh Om Han.

Agar anak cucu maupun keturunan tidak perlu khawatir mereka bisa menikah secara pisah harta, jadi "man aman" bagi kedua belah pihak.

Berita yang cukup menghebohkan ketika kakek Suryo Hadiwionoto (84 th) pemilik jamu Jago menikah dengan Lily Budiraharjo (48 th) perbedaan usia 40 tahun walaupun sang suami saat itu untuk bisa jalan pun sudah sulit.

Namun saya percaya 100% akan pepatah bahwa cinta itu buta dan tidak melihat fisik pasangannya.

Contoh nyata Man Ucup 80 tahun dan istri Wied  55 tahun beda usia 25 tahun. Namun hingga saat ini kami saling mengasihi dan hidup.

Hingga saat ini kami saling mengasihi dan hidup bahagia sebagai pasangan sudah sudah lebih dari 30 tahun.

Please berikan komentar maupun masukannya. Bagaimana pandangan rekan-rekan mengenai pernikahan beda usia? Maturnuwun

*) Menetap di Amsterdam, Belanda