Sabtu, 18 Mei 2024 | 12:28
NEWS

Fadli Zon Tunjukkan Rekor Kolektor Wayang Terbanyak, Sebut Klarifikasi Ustaz Khalid Basalamah Sudah Jelas

Fadli Zon Tunjukkan Rekor Kolektor Wayang Terbanyak, Sebut Klarifikasi Ustaz Khalid Basalamah Sudah Jelas
Fadli Zon (Dok Twitter)

ASKARA - Anggota DPR RI, Fadli Zon angkat suara terkait polemik wayang yang menyeret nama Ustaz Khalid Basalamah.

Dikatakan Fadli Zon, wayang adalah warisan budaya yang luar biasa dari nenek moyang Indonesia.

"Sebagi kolektor Wayang Nusantara (terbanyak), saya melihat wayang adalah warisan budaya yang luar biasa dari nenek moyang kita bahkan sudah diakui UNESCO sejak 2003," ujar Fadli Zon sembari memperlihatkan piagam rekor MURI sebagai kolektor wayang Nusantara terbanyak di akun Twitter miliknya, Rabu (16/2). 

Dikatakan Fadli Zon, wayang telah dijadikan sarana oleh Wali Songo menyebarkan Islam di Nusantara, khususnya di Jawa.

Sementara, terkait pernyataan Khalid Basalamah, Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu menilai klarifikasi yang diberikan sudah cukup jelas.

“Klarifikasi Ustaz Khalid Basalamah sudah jelas. Perbedaan pendapat wajar,” tegasnya.

Diketahui, Ustaz Khalid Basalamah telah menyampaikan permohonan maaf. Menurut Ustaz Khalid Basalamah, video tersebut merupakan cuplikan pertanyaan yang disampaikan seorang jemaahnya di salah satu masjid di kawasan Blok M, Jakarta Selatan. 

"Tidak ada kata-kata saya di situ mengharamkan (wayang)," ungkap Ustaz Khalid, dalam channel YouTube-nya @khalidbasalamahofficial, dikutip Selasa (15/2).

Pria asal Makassar itu menyampaikan tiga hal dalam klarifikasinya. Dia juga meminta maaf atas hebohnya cuplikan video tersebut. 

"Pertama lingkupnya, itu adalah pengajian kami. Jawaban seorang dai muslim kepada penanya muslim," ujarnya. 

Pada pengajian tersebut, Ustaz Khalid Basalamah mengaku ditanya seorang jamaah mengenai wayang.

"Saat ditanya masalah wayang, saya mengatakan alangkah baiknya dan kami sarankan agar menjadikan Islam sebagai tradisi, jangan menjadikan tradisi sebagai Islam," jelas pria kelahiran 1 Mei 1975 itu. 

Ustaz Khalid menegaskan tidak jawaban yang disampaikan kepada jemaahnya bahwa wayang itu haram.

"Makna kata-kata ini juga kalau ada tradisi yang sejalan dengan Islam tidak ada masalah, dan kalau bentrok sama Islam ada baiknya ditinggalkan. Ini sebuah saran," kata dia.

Komentar