Oleh: Mang Ucup *)

Apakah Anda tahu bahwa orang yang barusan saja ditinggal oleh pasangan hidupnya. Mereka mengalami perasaaan gejala sakit. Mirip seperti orang yang kena serangan jantung.

Pada saat kita sedang dalam keadaan sedih. Kita menutup diri. Maklum tidak ada gairah lagi untuk melakukan kegiatan apapun juga. Selainnya ingin mengucilkan diri terus menerus di dalam kamar. Bahkan makan pun ogah!

Satu-satunya impian dan harapan yang paling besar; dimana mereka mengharapkan agar pasangannya bisa dan mau balik kembali. That’s it, hanya itu saja tidak lebih dan tidak kurang!

Maka yang dipelototin dan didengar hanya bunyi telpon dan HP nya saja. Mudah-mudahan ia mau  nelpon lagi. Walaupun hanya sekedar just to say hello.

Namun kenyataannya jangankan ia mau nelpon. Bahkan no HP nya saja sudah dirubah agar tidak bisa dihubungi lagi !

Hal yang lebih menyakitkan lagi. Pada saat anda sedang sedih dan berduka karena ditinggal oleh pasangan Anda. Ia sendiri menari di atas mayat anda !

Dimana ia pamer dengan WIL (Wanita idaman lainnya) kemana-mana yang konon lebih cantik dan lebih muda. Teman dekat yang seharusnya membantu pada saat kita sedang sedih  dan sewot.

Mereka bukannya berusaha untuk menghibur. Bahkan kebalikannya dimana mereka menyindir atau mengejek dengan secara tidak langsung. Dimana menceritakan tetang kelebihan-kelebihan dari sang pacar barunya.

Kehilangan pasangan hidup itu seperti juga kehilangan tempat dimana kita bernaung.  Maklum disitulah kita merasa aman. Disamping itu kita bisa mendapatkan rasa kasih sayang. Maklum perasaan inilah yang dahulunya selalu diberikan oleh ibunda kita.

Kenapa kebanyakan perempuan menderita begitu lama ? Maklum mereka sendiri tidak mau lepas dari memori masa lampaunya.

Bahkan  secara tidak langsung luka batinnya itu dipelihara. Misalnya dengan membaca kembali berulang-ulang SMS yang pernah dikirimkan olehnya, maupun surat-surat cinta dimasa lampau.

Begitu juga dengan foto kenangan. Bahkan foto dia pun masih tetap dipajang disebelah tempat tidur. Ini adalah satu kesalahan besar !

Anda tidak akan bisa sembuh dari luka batin Anda selama Anda masih tetap ingin berpegang terus dan tidak mau melepaskan masa lampau Anda.

Janganlah berusaha untuk bertepuk sebelah tangan hingga mati pun ini tidak akan bisa terlaksana. Begitu juga dengan cinta.

Cinta sepihak itu tidak ada sebab itu hanya sekedar khayalan saja. Maka dari itu lupakan untuk mencintai dia terus-menerus !

*) Menetap di Amsterdam, Belanda