Sabtu, 25 Mei 2024 | 19:46
NEWS

12 Tahun Mengajar Michael Anthony, Ivana: Seperti Berjalan dengan Iman

12 Tahun Mengajar Michael Anthony, Ivana: Seperti Berjalan dengan Iman
Ivana bersama Michael Anthony. (Ist)

ASKARA - Michael Anthony Kwok adalah pianis muda yang memiliki talenta luar biasa, meski menyandang tunanetra dan autisme. 

Kemampuan Michael Anthony memainkan piano klasik membuatnya dikenal dunia. 

Ivana yang merupakan guru piano Michael Anthony membagikan pengalamannya mengajar sang pianis muda selama 12 tahun ini. Dia menyaksikan keberhasilan anak didiknya itu menjadi pianis berbakat.

Mendapat kesempatan melatih Michael Anthony tentu banyak hal yang mempengaruhi hidup Ivana. Berkat kesabaran dan kesungguhan hatinya terus berusaha memberikan yang terbaik.

"Melatih Michael suatu berkat. Perjalanan bersama Michael petualangan banget, banyak up and down. Banyak hal ke depannya saya tidak tahu bagaimana," kata Ivana dalam konferensi pers jelang penyelenggaraan konser The Piano Prodigy: Michael Anthony di Jaya Suprana School of Performing Arts, Jakarta, Selasa (23/3).

Menurut Ivana, mengajar Michael Anthony seperti melihat kekuasaan Tuhan. Karena di dalam dirinya menyimpan kemampuan luar biasa dalam bermain piano. 

"Mengenal Michael itu saya yakin bahwa Tuhan itu memang ada dan ini buktinya. Jadi steps by steps. Kalau menurut saya ini seperti berjalan dengan iman," jelasnya.  

Michael Anthony memiliki bakat hebat, dia bisa memainkan nada-nada indah melalui piano. Kemampuan bermusik dipelajarinya hanya lewat indera pendengaran.

Terlepas dari keterbatasan, nada sempurna, memori audio yang luar biasa dan tata letak keyboard bawaan memungkinkan Michael Anthony menggerakkan jari-jarinya secara akurat.

"Saya cari di internet adakah orang-orang seperti Michael. Ternyata ada, saya lihat guru pianonya. Saya coba teknik-teknik itu kepada Michael dan puji Tuhan banget Michael merespon sangat baik," tutur Ivana.

Ivana kagum melihat proses perkembangan bermain piano Michael Anthony. Di usianya yang masih 17 tahun, banyak torehan prestasi yang telah dicapai.

Michael Anthony juga merupakan pianis tunanetra dan autis pertama yang menggelar resital piano tunggal di panggung Sydney Opera House beberapa tahun lalu. Pada Mei 2017 dia juga mendapat penghargaan Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI). 

"Dari satu hal sampai ke hal berikut. Sampai saat ini dan Michael bertumbuh menjadi seorang pianis muda yang berbakat dan talentanya bisa asah. Saya bangga banget dengan Michael," ujar Ivana. 

Harapannya, sosok Michael Anthony dapat menjadi inspirasi bagi banyak orang. Itu menunjukkan bahwa keterbatasan bukanlah penghalang untuk meraih sukses. 

"Berharap Michael bisa menginspirasi dunia, menginspirasi banyak orang. Dan ini menjadi berkat buat semua orang," kata Ivana. 

The Piano Prodigy: Michael Anthony adalah konser amal yang akan digelar pada Minggu 28 Maret melalui Youtube: Jaya Suprana School of Performing Arts.

Bertujuan untuk memberikan akses pendidikan terhadap para penyandang tunanetra, konser digagas Jaya Suprana School of Performing Arts yang bekerja sama dengan Yayasan Pendidikan Dwituna Rawinala.

Komentar