ASKARA - Millen Cyrus menitikan air mata saat memberikan keterangan perihal kasus penyalahgunaan narkoba yang menjeratnya. 

Sambil berbicara, selebgram berusia 21 tahun itu seakan menggambarkan penyesalan dengan menundukan kepala dan mengakui kesalahannya. Dia juga meminta maaf kepada semua pihak.

"Saya salah, saya memakai, saya minum alkohol dan saya memakai barang sabu-sabu. Saya salah banget," kata Millen Cyrus saat jumpa pers di Mapolres Pelabuhan Tanjung Priok, Senin (23/11).

Millen Cyrus berpesan agar masyarakat Indonesia tidak meniru perbuatannya. Lantaran narkoba bahaya bagi tubuh dan bisa mengakibatkan ketergantungan. 

"Pokoknya untuk semuanya jangan ditiru, pokoknya jauhi narkoba," katanya. 

Keponakan penyanyi Ashanty itu juga meminta maaf kepada keluarga dan teman-temannya. 

"Saya sangat meminta maaf untuk keluarga saya, mama, adik saya, keluarga besar saya, dan teman-teman saya," sesal Millen Cyrus. 

Satuan Resnarkoba Polres Pelabuhan Tanjung Priok menangkap Millen Cyrus di sebuah hotel di Jakarta Utara pada Minggu (22/11) dini hari.

Millen Cyrus ditangkap bersama seorang pria berinisial JR. Saat penggeledahan, polisi mengamankan barang bukti berupa narkoba jenis sabu seberat 0,36 gram. Hasil tes urine Millen Cyrus menunjukkan positif metafetamin, sedangkan JR negatif. 

Penangkapan pemilik nama Muhammad Milendaru Prakasa Samudero itu menambah deretan artis yang terseret kasus narkoba.