Selasa, 14 Mei 2024 | 23:58
NEWS

Kepala Biro ABC News Sebut Pilpres AS Seperti Politik Indonesia, Trump Bakal Jadi Menhan Seperti Prabowo

Kepala Biro ABC News Sebut Pilpres AS Seperti Politik Indonesia, Trump Bakal Jadi Menhan Seperti Prabowo
Twitter Ross Tapsell (tangkapan layar)

ASKARA - Kandidat Presiden Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, Donald Trump mengklaim sudah meraup kemenangan dalam Pilres AS walaupun belum diumumkan secara resmi. 

Donald Trump mengumumkan kemenangannya di sejumlah negara bagian, seperti Florida, Texas, Georgia, North Carolina dan Pennsylvania.

Media sosial di AS pun sudah ramai dengan komentar dan pembicaraan mengenai pemilu tersebut.

Salah satu komentar unik yang menyita perhatian publik dunia dibuat oleh Kepala Biro media ABC News di Amerika Serikat, David Lipson di akun Twitternya, @davidlipson.

"Merasa seperti politik Indonesia," tulisnya.

Memang, David tidak menyertakan konteks yang dimaksud. Namun kicauannya itu dibuat dalam rangkaian cuitannya mengomentari proses pemilu di Amerika Serikat.

Cuitannya mendapat banyak komentar yang juga tidak kalah menarik, salah satunya dari dosen dan pakar Asia Tenggara di Australian National University, Dr Ross Tapsell melalui akunnya, @RossTapsell.

"Benar. Tapi itu bukan politik Indonesia yang sebenarnya kecuali Trump akhirnya menjadi Menteri Pertahanan Biden," cuit Tapsell, mengomentari pernyataan Lipson. 

Sementara, perkembangan terbaru Pilpres AS hingga Kamis (5/11) pagi, Biden dan pasangannya Kamala Harris hanya membutuhkan 6 electoral votes untuk memenuhi suara minimal kemenangan yakni 270.

Melansir sajian live update The Guardian yang berdasarkan data perhitungan suara dari The Associated Press (AP), pada Rabu (4/11) siang waktu setempat atau Kamis (5/11) pagi WIB, Joe Biden menambah perolehan suara signifikan di negara bagian Wisconsin dan Michigan.

Dari kemenangan di dua negara bagian itu, Joe Biden secara signifikan menambah 16 suara elektoral votes, sehingga total mantan Wapres AS itu telah mengumpulkan 264 electoral votes. Sedangkan Donald Trump masih di angka 214 electoral votes.

Artinya, Joe Biden hanya butuh 6 electoral votes untuk mencapai angka 270 sebagai batas kemenangan dalam kontestasi Pilpres AS 2020.

Kemenangan Joe Biden dan Kamala Harris di Wisconsin dan Michigan jadi titik balik kekuatan kembali kubu Partai Demokrat atas Partai Republik. Sebelumnya, wilayah wilayah itu menjadi basis suaranya Republik, kini dapat dimenangi Demokrat.

Sebelumnya, Rabu sekitar pukul 14.30 WIB, Joe Biden juga tercatat sudah unggul di Arizona, negara bagian yang secara tradisional sebelumnya juga dikuasai Republik. Ini menjadi flip (pengambilalihan kekuatan) pertama dalam pengumpulan suara Pilpres AS kali ini, yang sejauh ini baru bisa dilakukan Demokrat.

Dengan perkiraan jumlah penghitungan suara yang perlahan terus bertambah, kemungkinan dalam waktu dekat wilayah-wilayah seperti Georgia dan North Carolina --yang sementara ini memperlihatkan Trump unggul-- juga diyakini bakal segera diumumkan.

Komentar