ASKARA - Mendaki gunung saat ini sudah menjadi tren, khususnya di kalangan anak muda. Selain menantang adrenalin, aktivitas di alam bebas ini juga sangat menyenangkan. 

Namun, jangan asal mendaki. Seorang yang ingin mendaki gunung harus memiliki persiapan matang yang tidak boleh diremehkan. 

Pasalnya, aktivitas mendaki gunung selain menyenangkan juga membahayakan bahkan tak sedikit menimbulkan korban jiwa lantaran menyepelekan persiapan. 

Pemandu pendaki gunung, Choezaini menjelaskan, dalam pendakian harus betul-betul memperhatikan peralatan yang dibutuhkan. Hal ini untuk menjamin kesalamatan dan antisipasi hal-hal tidak diinginkan.

"Mental sangat penting, selain peralatan dan fisik yang bugar dengan melakukan persiapan lebih dahulu. Minimal 2 minggu sebelum pendakian," jelasnya. 

Dikatakan, pendaki wajib mengetahui larangan yang ada di gunung dituju, karakternya dan bersikap sopan santun serta menjaga kelestarian alam sekitar.

Bocah sapaan akrabnya menjelaskan, dalam pendakian ke gunung yang pertama kali dikunjungi sebaiknya mengajak rekan yang sudah pernah ke tempat tersebut. 

"Lebih mudah membuat manajemen perjalanan, dan mengetahui karakteristik gunung yang dituju dari rekan yang sudah pernah ke sana," katanya.

Untuk daerah Jawa Tengah, Bocah mengatakan ada gunung yang menjadi rekomendasi pendaki pemula. Sebab, treknya cukup lumayan dan kondisi alamnya cukup indah dipandang.

"Menurut saya Gunung Lawu ya," sarannya. (genpi)