ASKARA - Jumlah kasus baru positif Covid-19 di seluruh Indonesia masih belum menunjukkan angka yang menggembirakan alias turun signifikan.  

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Achmad Yurianto mengatakan, dari pemeriksaan sebanyak 20.504 spesimen atau secara akumulatif 1.221.518, terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 1.639 orang.

"Dari pemriksaan ini kita dapatkan kasus baru 1.639 orang. Sehingga total kasus sekarang menjadi 86.521 orang," kata Yuri, di Gedung BNPB, Jakarta Timur, Minggu (19/7).

Sama seperti kemarin, Provinsi DKI Jakarta masih berada paling tinggi populasi penyebaran Covid-19 dengan penambahan 313 kasus positif dan 326 sembuh. 

Kemudian Jawa Tengah dengan 300 orang positif dan sembuh 420 orang, Jawa Timur 275 kasus positif dan 474 sembuh. Sulawesi Selatan 158 orang positif dan sembuh 519 orang. Lalu, Kalimantan Selatan 109 orang positif dan 30 orang. Sementara, provinsi lainnya jumlah kasus Covid-19 berada di bawah angka 100 orang.

5 provinsi yang tidak ada penambahan positif Covid-19 sama sekali yakni, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, dan Nusa Tenggara Timur. 

Namun demikian, sasus sembuh cukup banyak, yakni 2.133 orang, sehingga total menjadi 45.401 orang. Kemudian yang meninggal dunia bertambah 127 orang, sehingga total akumulatif sebanyak 4.143 orang. 

Selain itu jumlah suspek adalah sebanyak 37.505 orang, dan spesimen adalah 20.504 orang.

Sementara itu total Covid-19 di dunia dari 216 negara sebanyak 13.876.441 orang dan yang meninggal dunia 593.087 orang. Indonesia berada di peringkat 24.