Jumat, 26 April 2024 | 18:38
SELEBRITAS

Kutip Wiji Thukul, Fiersa Besari Bela Bintang Emon

Kutip Wiji Thukul, Fiersa Besari Bela Bintang Emon
Komika Bintang Emon. (Instagram)

ASKARA - Jagat media sosial dihebohkan dengan sejumlah akun twitter yang menyerang komika Bintang Emon setelah dia menyindir rendahnya tuntutan terhadap penyerang Novel Baswedan.

Fiersa Besari tidak tinggal diam. Dalam cuitannya, musisi dan penulis asal Kota Bandung itu meyakini bahwa Bintang Emon adalah orang yang baik.

"Bintang Emon orang baik. Jangan sampai kena hal enggak baik," ucapnya akun Twitter @FiersaBesari, Senin (15/6).

Pelantun lagu Celengan Rindu itu mengutip pernyataan sastrawan yang juga aktivis HAM Wiji Thukul sebagai bentuk dukungan kepada Bintang Emon.

"Wiji Thukul pernah berkata. Apabila usul ditolak tanpa ditimbang, suara dibungkam, kritik dilarang tanpa alasan, dituduh subversif dan mengganggu keamanan. Maka hanya ada satu kata Lawan! melawak adalah cara melawan," jelas Fiersa Besari.

Diketahui, sejumlah akun Twitter memfitnah dan menyebutkan Bintang Emon telah menggunakan narkoba. Hal yang belum tidak terbukti kebenarannya.

"Demi menjaga stamina menjadi komika Emon mengakui memakai Narkoba. @bintangemon #GakSengaja #NovelBaswedan," tulis @LintangHanita.

"Bro Emon mulai gelisah, takut dites urine oleh aparat. Jangan pake sabu bro kalau mau buat dopping.. masa depanmu menjadi taruhan @bintangemon #GakSengaja #NovelBaswedan," kata @Tiara61636212.

Sindiran itu bermula dari cuitan Bintang Emon yang mengaku heran dengan tuntutan dalam persidangan Novel Baswedan. Dibandingkan dengan alotnya kasus itu terpecahkan sejak 2017.

"Bikin buta, pake air keras, buron dua tahun, penjaranya satu tahun. Lucu bener," tulis Bintang Emon lewat @haduhaduh, Jumat (12/6).

Bintang Emon juga mengunggah video pernyataan dalam Instagram @bintangemon yang mengkritik dengan gaya khasnya berkomedi. Dia mempertanyakan pernyataan jaksa penuntut bahwa penyerangan air keras terhadap Novel Baswedan dilakukan secara tidak sengaja.

"Katanya enggak sengaja (nyiram air keras ke wajah Novel Baswedan). Tapi, kok bisa kena muka? Hah? 'Kan, kita tinggal di bumi, gravitasi pasti ke bawah, nyiram badan enggak mungkin meleset ke muka," katanya.

"Kecuali, Pak Novel Baswedan emang jalannya handstand, bisa lu protes, 'Pak Hakim, saya niatnya nyiram badan, cuma gegara dia jalannya bertingkah, jadi kena," tambah Bintang Emon.

Komentar