Rabu, 15 Mei 2024 | 18:38
NEWS

Siap-siap, Bakal Ada Aturan Ketat Saat Ragunan Kembali Dibuka

Siap-siap, Bakal Ada Aturan Ketat Saat Ragunan Kembali Dibuka
Taman Margasatwa Ragunan (TEMPO-Nurdiansah)

ASKARA - Taman Margasatwa Ragunan sedang merancang aturan penerapan masa normal baru (new normal) bagi para pengunjung. 

Walaupun pemerintah belum dapat memastikan kapan penerapan tersebut, namun pihak Taman Margasatwa Ragunan telah menggelar rapat internal. Hasilnya, didapatkan aturan khusus bagi pengunjung, mitra usaha, maupun pegawai di lingkungan taman margasatwa itu

Kepala Satuan Pelaksana Promosi Ragunan, Ketut Widarsana mengatakan, meskipun belum tahu kapan pemerintah mulai menetapkan kebijakan normal baru namun pihaknya melakukan rapat internal dan menghasilkan kebijakan aturan khusus untukn pengunjung, mitra usaha, maupun pegawai di Ragunan. 

"Kalau untuk pengunjung memang ada pembatasan jumlah, hari biasa Selasa sampai Jumat itu 5.000 pengunjung dan Sabtu sampai Minggu 10.000 pengunjung maksimal," ujar Kepala Satuan Pelaksana Promosi Taman Margasatwa Ragunan, Ketut Widarsana, kepada Askara, Rabu (3/6).

Selain itu, pengunjung tidak lagi dapat membeli tiket secara langsung melainkan harus memesan secara online.

"Pendaftaran melalui online, nanti ada linknya. Linknya nanti akan dishare di Instagramnya Ragunan atau sosial Ragunan, yakni dengan menunjukkan bukti pendaftaran online bisa diizinkan masuk, tunjukkan ke petugas nanti di verifikasi," ujar Ketut. 

Pengunjung juga harus dipastikan sehat saat mengunjungi Ragunan. Dengan dilakukan pengecekan suhu tubuh sebelum masuk. Selain itu, pengunjung diwajibkan mengenakan masker, membawa hand sanitizer sendiri, termasuk juga mencuci tangan dengan rutin di tempat pencucian tangan yang telah disediakan pihak Ragunan. 

Pihak Ragunan saat ini juga telah menyiapkan keset disinfektan sehingga pengunjung yang menginjak keset tersebut tidak akan membawa virus dari luar. 

"Termasuk juga keset disinfektan yang ada di bawah, jadi keset disiram air disinfektan itu dalam kondisi basah, nantinya akan ditempatkan di pintu masuk. Setiap pengunjung yang lewat akan mengunjung keset disinfektan itu," ungkapnya.

Tidak kalah pentingnya, pihak ragunan memperketat batas jaga jarak bagi para pengunjung yang berada di area Ragunan, seperti di terrarium satwa, lokasi piknik, maupun di supermarket di area tersebut.

"Nanti akan dikasih penanda segala macam, lakban atau segala macam, kayak di terrarium ular, ikan, nanti kita akan berikan penanda pembatas jalan, dan terus juga kita akan pasang di tempat piknik area, lapangan nanti di situ ada tulisan besar dilarang berkerumun di atas lima orang, menjaga jarak, hand sanitizer dan cuci tangan, menggunakan masker dan lainnya, nanti ada imbauannya di setiap titik area," tuturnya.

Tak hanya itu, sejumlah aturan lainnya juga disiapkan. Di antaranya, petugas yang berkeliling menggunakan pengeras suara. Dikatakan Ketut, saat Ragunan ini belum dibuka, masyarakat diminta bersabar. 

Menurut Ketut, selama pandemi Corona Ragunan telah mengalami kerugian dari segi pengunjung. Biasanya total pengunjung berjumlah 5 juta orang, kini hanya di bawah satu juta, terhitung sejak Januari 2020. 

Komentar