ASKARA - Penjualan cokelat kemasan dan alat kontrasepsi berbagai merek di sejumlah minimarket wilayah Cianjur, Jawa Barat mengalami peningkatan tajam saat perayaan Hari Kasih Sayang atau Valentine's Day pada 14 Februari.

"Kenaikan penjualan cokelat dari berbagai merek laku keras, dari bulan-bulan biasa hanya menjual 20 hingga 30 piece per hari. Kini bisa menjual hingga 50 bahkan 100 piece per hari," kata MD Toko Indomaret Ripandi Maulana.

Menurutnya, pihak toko juga telah menyetok produk-produk tersebut mulai akhir Januari. Bahkan persediaannya mencapai tiga kali lipat dari biasanya.

"Mungkin karena Valentine Day dan ada promo juga, jadi konsumen banyak yang beli. Ada yang beli sampai lima cokelat per hari," jelas Ripandi.

Para pembeli cokelat maupun alat kontrasepsi berkisar berusia 30 tahun ke atas. Baik laki-laki atau perempuan.

"Kalau anak remaja justru jarang yang belanja cokelat. Tapi kalau alat kontrasepsi itu seimbang, ada remaja, ada juga orang dewasa," kata Ripandi. 

Assisten Kepala Toko Alfamart Muhammad Agus mengatakan, untuk penjualan cokelat kemasan meningkat hingga lebih dari 100 persen. Sedangkan untuk alat kontrasepsi naik 20 persen di banding hari biasa.

"Mungkin karena toko kami dekat di wilayah pariwisata. Bahkan saya suka bingung, ada yang beli alat kontrasepsi itu tiga hingga empat pack sekaligus," tambahnya. (jpnn/why)