Oleh: Alexandre Rachel Lowu

Mahasiswa dari Sekolah Vokasi IPB University, Program Studi Komunikasi Digital dan Media

ASKARA - Hiruk-pikuk kota dan rutinitas sehari-hari membuat rasa jenuh semakin menumpuk. Melepas rasa penat dapat kita lakukan dengan berkumpul dan bersantai di cafe ataupun restoran. Apalagi, ditambah pemandangan alam hijau yang membuat suasana sekitar menjadi lebih segar. Tidak perlu jauh-jauh mencari kedai bernuansa alami karena kita dapat menjumpainya di Kota Bogor.

Kota Bogor merupakan kota yang dikenal karena curah hujannya yang tinggi dan suasananya yang teduh. Faktor tingginya curah hujan menyebabkan tanahnya menjadi subur. Kekayaan alam ini meningkatkan potensi untuk sektor pertanian dan perkebunan sehingga banyak penggiat usaha yang memanfaat potensi tersebut dalam menjalankan bisnisnya.

Salah satu yang mencoba mengembangkan potensi pertanian adalah Elang Ilik Martawijaya. Seorang pebisnis sekaligus penulis yang berfokus di bidang agribisnis. Elang mendirikan sebuah usaha yang diberi nama Rumah Kreatif Agribisnis. Terletak di Jalan Sempur Kaler No. 71, Sempur, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat. Elang menerapkan konsep urban farming dalam menjalankan bisnisnya.

Urban farming atau pertanian kota merupakan kegiatan pertanian dan perkebunan yang memanfaatkan lahan sempit, seperti dinding rumah, atap, maupun pekarangan rumah, di daerah perkotaan. Bertujuan untuk meningkatkan ketahanan pangan dan menyediakan bahan makanan yang segar dan berkualitas.

Selain itu, adanya urban farming dapat menambah lahan terbuka hijau yang bermanfaat untuk menghasilkan oksigen dan menekan jumlah emisi gas di perkotaan. Adanya Rumah Kreatif Agribisnis tentu saja membawa dampak positif bagi lingkungan sekitar, khususnya lingkungan di perkotaan.

UMKM ini mencakup restoran dan café yang menerapkan konsep bernuansa alami dengan nama De’Is cafe. Rumah Kreatif Agribisnis terdiri dari dua lantai. Saat memasuki lantai pertamanya, kita sudah disambut dengan pemandangan yang serba hijau dan suara gemericik air dari kolam. Di lantai dua, suasananya tidak jauh berbeda, beragam tanaman berjejer di dinding rumah hingga atap rumah. Suasana ini menambah kesan tersendiri bagi para pengunjung. Tenang, sejuk, dan memberikan atmosfer yang menyegarkan. Tak heran orang-orang memilih Rumah Kreatif Agribisnis sebagai tempat berkumpul sembari menikmati sajian yang lezat.

Sajian yang terdapat di De’Is cafe, yaitu berbagai aneka menu, seperti nasi tumpeng, nasi ayam geprek, nasi liwet, dan menu lainnya. Biasanya, pengunjung melakukan liwetan menggunakan daun pisang dan duduk di lantai yang beralaskan karpet. Suasananya yang santai dengan ditemani tumbuhan hijau dan kolam kecil, membuat pengunjung terasa seperti dibawa ke alam terbuka tanpa harus meninggalkan area perkotaan.

Selain menyediakan sajian yang nikmat, terdapat juga work space dan ruang meeting. Pelanggan dapat menikmati suasana yang berbeda saat bekerja dari café atau Work From Café (WFC). Pemandangan asri dan vibes yang menenangkan mampu mengusir rasa jenuh dan kebosanan.

Tak hanya memiliki area untuk bekerja dan berkolaborasi, kita juga bisa menjumpai mini library dengan koleksi buku yang beragam. Dengan fasilitas ini, pengunjung dapat tetap produktif bekerja, mencari inspirasi, mengembangkan kreatifitas, atau sekedar mencari pelarian semata dari hiruk-pikuk perkotaan.

Jika Anda ingin menikmati suasana bak oase di tengah perkotaan, Rumah Kreatif Agribisnis dapat menjadi resto yang wajib Anda kunjungi.