ASKARA -  Kepedulian terhadap sesama terus dilakukan Satgas Yonif 310/KK, kali ini Pos Unggalom lakukan bakti sosial dengan membagikan paket sembako kepada warga yang membutuhkan di Kampung Unggalom, Distrik Web, Kabupaten Keerom, Jumat (5/4/2024).

Hal tersebut disampaikan oleh Dansatgas Yonif 310/KK Letkol Inf Andrik Fachrizal dalam keterangan tertulisnya secara terpisah di Makotis (Markas Komando Taktis) di Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang.

Dikatakan Dansatgas, bahwa kehadiran Satgas Yonif 310/KK bukan hanya untuk menjaga stabilitas keamanan wilayah perbatasan, akan tetapi turut serta dalam mengatasi kesulitan rakyat disekelilingnya  yang senantiasa membawa kedamaian dan memberikan kesejahteran bagi sesama.

"Pemberian bantuan sembako ini merupakan wujud rasa kepedulian personil Satgas kepada masyarakat, dan juga salah satu cara untuk membantu mengurangi kesulitan beban ekonomi warga yang berada di perbatasan," jelas Dansatgas.

Menurut Letkol Inf Andrik Fachrizal, berbagi adalah bentuk lain dari ungkapan rasa syukur, dirinya perlu melakukan hal itu karena selama 9 bulan bertugas di daerah operasi, Satgas Yonif 310/KK dapat melaksanakan tugas pokok dengan aman dan lancar.

Pada kesempatan ini, Danpos Unggalom Sersan Mayor Agus Sopian beserta personil Satgas berkeliling kampung dari rumah ke rumah membagikan paket sembako, kegiatan ini dilakukan bebarengan dengan patroli simpatik yang rutin dilaksanakan oleh Satgas Yonif 310/KK.

"Paket sembako ini berisi bahan makanan pokok seperti beras, mie instan dan telur. Meskipun yang kita berikan tidak mewah, semoga ini bisa bermanfaat bagi warga," tambah Letkol Inf Andrik Fachrizal.

Disisi lain, Alosius (56) salah satu warga Kampung Unggalom mengucapkan terima kasihnya. Tampak raut muka bahagia saat  personil Satgas Yonif 310/KK memberikan paket sembako kepada dirinya.

"Bapak-bapak TNI banyak sekali membantu warga disini, bahkan kami pun sering diundang untuk datang ke Pos. Saya ucapkan banyak-banyak terima kasih, sembako ini sangat berarti buat saya dan keluarga," tutur Alosius.