Senin, 29 April 2024 | 14:13
TRAVELLING

Inspirasi Liburan Akhir Tahun dengan Menjelajahi Keindahan di Setiap Sudut Purwokerto

Inspirasi Liburan Akhir Tahun dengan Menjelajahi Keindahan di Setiap Sudut Purwokerto
Salah satu tujuan wisata di Purwokerto (Dok Pixabay)

Oleh: Najwa Aurelia

Mahasiswa Komunikasi Digital dan Media SV IPB

ASKARA - Liburan adalah waktu yang dinanti-nanti oleh sebagian besar keluarga untuk berlibur. Kami memutuskan untuk menyelami kehangatan kampung halaman yang asri nan indah, Purwokerto, dengan mobil sebagai kendaraan andalan, yang ditempuh dalam waktu kurang lebih 8 jam lamanya. Meskipun saat itu rute perjalanan telah terencana dengan baik, takdir memandang lain.

Di tengah perjalanan, kami tersasar ke jalan yang terlihat seperti hutan belantara. Pohon-pohon rindang dan jalan setapak yang tak terawat menciptakan suasana tegang dan misterius. Kekhawatiran menyelimuti kami, tetapi kepanikan itu hanya berlangsung sebentar. Setelah beberapa saat mencari jalan keluar, kami menemukan arah yang benar dan kembali melanjutkan perjalanan. Pengalaman ini, seperti penambah kisah seru dalam perjalanan kami, walaupun saat kejadiaan kami semua bergidik ketakutan.

Tiba di Purwokerto, udara segar dan suasana alam yang asri langsung menyapa kami. Hari pertama diisi dengan kunjungan ke empat tempat yang memukau hati. Destinasi pertama adalah Curug Bayan, air terjun yang mempesona dengan derasnya aliran air yang jernih dan suasana alam yang hijau. Kami merasa seolah terhubung langsung dengan keindahan alam sekitar. Banyak pengunjung yang berada disana hanya untuk berendam kaki saja, karena tidak diperbolehkan untuk berenang.

Setelah puas bermain dan menikmati suasana, kami melanjutkan perjalanan kuliner ke Bayan Resto yang terletak dekat Curug Bayan. Hidangan khas yang disajikan sangat cocok dengan lidah kami, ditambah pemandangan yang memanjakan mata membuat kami semakin merasa senang berada di sini.

The Village menjadi destinasi berikutnya, mengajak kami menyusuri berbagai bentuk arsitektur bergaya eropa yang klasik. Desa ini memberikan pengalaman unik dengan rumah-rumah ala eropa yang akan menawarkan pengalaman menarik seperti di dimensi berbeda di Purwokerto. Seakan waktu berputar mundur, kami menikmati keaslian budaya Purwokerto. Setelah kami merasa sudah cukup menulusuri luasnya wilayah The Village, kami memtusukan untuk beralih ke destinasi selanjutnya sebelum mentari terbenam.

Saat hampir menjalang malam, kami menuju Taman Langit, restoran yang menawarkan pemandangan seperti di atas awan sesuai dengan namanya. Dari tempat ini dapat melihat matahari terbenam yang memukau dari ketinggian. Cuaca saat itu sangat mendukung untuk melihat matahari terbenam, tidak panas ataupun hujan, melainkan hanya rasa sejuk yang menjalar disekujur tubuh. Keindahan alam Purwokerto sungguh luar biasa, dan kami merasa beruntung dapat menikmatinya.

Di hari kedua liburan di Purwokerto yang penuh keceriaan dan kegembiraan, kami berkunjung ke tiga destinasi menarik, untuk merasakan kekayaan budaya dan alam Purwokerto yang menawan. Mampir di tempat oleh-oleh di Sawangan, kami tidak hanya membeli oleh-oleh khas daerah, tetapi juga berinteraksi dengan penduduk setempat yang ramah dan hangat. Di sini banyak sekali ragam makanan yang dapat didapatkan, mulai dari manis hingga yang gurih. Saat itu, mata kami tertuju pada dodol khas Purwokerto yang dijual di salah satu toko. Pengunjung lain juga berdatangan seiring dengan berjalannya waktu, namun kami masih belum selesai untuk memilah dan memilih makanan yang akan kami beli.

Setelah semua keinginan akan makanan sudah terpenuhi, selanjutnya kami beralih ke destinasi kedua, yaitu Taman Botani. Sebuah surga bagi para pecinta tanaman dan hobi berkebun. Luas taman ini sangat berbeda dengan taman pada umunya, karena sangat lebar, luas dan bertingkat. Terdapat wilayah outdoor dan indoor yang melengkapi suasana di taman tersebut. Menjelajahi setiap sudut taman, kami terpesona oleh keanekaragaman flora yang ada. Ternyata, masih banyak jenis flora yang terasa asing di telinga dan di mata.

Sore harinya, terdengar suara lapar yang bergeuruh dari perut, sehingga kami putuskan untuk mengunjungi salah tempat makan bakso yang terkenal, yaitu Bakso Peqih, warung bakso legendaris yang telah berdiri sejak puluhan tahun. Menghirup aroma bakso yang sedap, kami menyantap hidangan lezat ini dengan penuh kenikmatan. Cita rasa yang khas dan suasana Purwokerto begitu terasa dalam setiap suapan. Kami merasa tenggelam dalam kekayaan kuliner daerah ini.

Untuk hari ketiga, kami memutuskan untuk santai di sekitar rumah. Berjalan-jalan di tepi sawah membawa kedamaian tersendiri. Pemandangan hijau yang luas, bersama dengan langit biru cerah, menciptakan suasana damai yang sulit dijelaskan dengan kata-kata. Kami menemukan kebahagiaan dalam kegiatan sederhana, seperti bercengkrama di bawah pohon rindang dan menikmati kudapan ringan sambil menikmati keindahan alam di sekitar.

Siang harinya, kegiatan memancing ikan di sisi kolam menjadi highlight yang menghibur keluarga. Meskipun hasil tangkapan ikannya tidak sebesar dan tidak sebanyak yang diharapkan, namun momen kebersamaan di sekitar kolam menjadi kenangan yang sangat indah dan berkesan bagi kami.

Perjalanan ke Purwokerto ini tidak hanya memberikan kami kesempatan untuk merasakan keindahan alam, tetapi juga untuk memahami dan mencintai keberagaman budaya serta kuliner yang dimiliki daerah ini. Meskipun sempat tersesat di tengah perjalanan, pengalaman itu menambah kesan tak terlupakan pada liburan akhir tahun bersama keluarga.

Purwokerto, dengan segala destinasi wisatanya, memang sebuah tempat yang patut untuk dijelajahi. Kami merasa beruntung dapat meresapi kekayaan budaya dan alam Purwokerto, dan kami membawa pulang kenangan indah yang akan dikenang selamanya.
 

Komentar