Minggu, 12 Mei 2024 | 13:50
NEWS

Jangan Ada Lagi Kata Kalah Lawan Vietnam

Jangan Ada Lagi Kata Kalah Lawan Vietnam
Timnas Indonesia pada Piala Asia 2023 Qatar. (Dok. PSSI)

Catatan Sepakbola
Kesit B Handoyo

ASKARA - DUEL lanjutan babak penyisihan Piala Dunia 2026 Zona Asia bakal tersaji, 21 Maret 2024 mendatang. Indonesia akan menghadapi Vietnam dalam pertandingan ketiga Grup F di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Buat tim Merah Putih hasil akhir laga ini sangat penting untuk memperbaiki posisi klasemen sementara serta menjaga peluang lolos ke babak selanjutnya. Indonesia masih menduduki peringkat keempat alias juru kunci dengan raihan 1 poin hasil main imbang (1-1) melawan Filipina di Manila, 21 November 2023. Tim asuhan Shin Tae-yong ini mengawali laga melawan Irak di Basra dengan kekalahan 1-5 pada 16 November 2023.

Puncak klasemen sementara Grup F diduduki Irak dengan 6 poin setelah mencatat dua kemenangan. Kemenangan kedua Irak diraih dari Vietnam (1-0) di Hanoi. Sedangkan Vietnam di posisi kedua dengan 3 poin hasil kemenangan dari Filipina 2-0 di Manila. Sementara Filipina di peringkat ketiga dengan 1 poin, hasil seri lawan Indonesia. Filipina unggul dalam catatan gol dibandingkan Indonesia.

Lalu, bagaimana kans Indonesia menghadapi Vietnam? Pastinya sangat besar. Apalagi Marselino Ferdinand dkk bermain di kandang sendiri.

Vietnam memang lawan yang tetap harus diwaspadai Indonesia. Peringkat Vietnam (105) boleh lebih tinggi dari Indonesia (142). Namun demikian, bukan berarti kekuatan Vietnam berada di atas Indonesia. Kelas Vietnam dan Indonesia sama. Tidak ada yang lebih hebat dan lebih jago. Karena itu, tidak ada alasan bagi Indonesia untuk takut dengan Vietnam. 

Duel kedua tim lebih kepada kesiapan mental para pemainnya. Strategi tetap penting. Hanya saja, strategi tanpa dibekali mental bertanding dan kepercayaan diri yang kuat akan percuma. Untuk memenangkan pertarungan keduanya harus berjalan beriringan. Sepakbola bukan sekadar strategi. Butuh kekuatan mental dari para pemain.

Kemajuan pesat memang diperlihatkan Vietnam. Tak heran jika mereka kemudian menjelma sebagai momok baru buat Indonesia, menyingkirkan Thailand.  Tapi, Vietnam bukannya tak bisa dikalahkan Indonesia. Dua kemenangan dalam pertemuan kurun waktu satu tahun terakhir menunjukkan bahwa Indonesia mampu mengungguli Vietnam.

Tim U-23 Indonesia sukses membenamkan Vietnam 3-2 pada pentas semifinal SEA Games 2023 di Kamboja. Kemenangan itu menjadi pemantik tim asuhan Indra Sjafrie yang kemudian sukses menggulung Thailand 5-2 dalam babak final. Kemenangan yang akhirnya membawa Indonesia meraih medali emas SEA Games setelah puasa emas selama 32 tahun. 

Kemenangan atas Vietnam yang masih hangat adalah saat timnas menang 1-0 dalam babak penyisihan grup Piala Asia 2023 di Qatar, Januari 2024 lalu.

Dari dua kemenangan itu setidaknya memperlihatkan bahwa Indonesia sudah mampu lepas dari tekanan Vietnam. Indonesia juga sudah bisa mengalahkan mereka lewat permainan yang bagus.

Jujur saja, skuat yang dimiliki Indonesia saat ini sangat menjanjikan. Kombinasi antara pemain lokal dan naturalisasi semakin hari semakin menunjukkan chemistry-nya. Di tengah suara-suara pro dan kontra, tak bisa dimungkiri bahwa kekuatan timnas Indonesia saat ini jauh lebih baik. 

Tambahan sejumlah pemain diaspora; Nathan Tjoe-A on dan Thom Haye (SC Heerenveen), Jay Idzes (Venezia FC), dan Ragnar Oratmangoen (Fortuna Sittard), diharapkan akan membuat kekuatan Indonesia semakin solid. Masih Butuh pembuktikan memang. Tapi dari back ground mereka, tak berlebihan jika kehadiran mereka telah menambah rasa optimistis ke depannya.

Menang, sekali lagi, adalah satu-satunya hasil yang dapat membuka kans Indonesia lolos dari persaingan grup. Bukan hanya saat berlaga lawan Vietnam di Jakarta, melainkan juga ketika tandang ke kandang mereka, 26 Maret mendatang.

Salam Olahraga!
(Pengamat Sepakbola/Wakil Pemred Askara.co)

 

 

Komentar