Minggu, 28 April 2024 | 00:03
OPINI

Mitos Burung Emprit Gantil, Burung Pembawa Berita Kematian

Mitos Burung Emprit Gantil, Burung Pembawa Berita Kematian
KRH Aryo Gus Ripno Waluyo

Oleh : KRH Aryo Gus Ripno Waluyo, SE, SP.d, S.H, C.NSP, C.CLL, C.MP, C.MTh *)

ASKARA - Menurut primbon Jawa, masuknya burung kedalam rumah bukan karena kebetulan, namun ada sebab dan musababnya, serta kedatangan burung tersebut dalam misi membawa pesan pada pemilik rumah tentang sesuatu yang akan datang di kemudian hari.

Selain dikenal sebagai sirit uncuing, burung berkepala kecil ini juga tersohor dengan nama daradasih, kedasih, manuk uncuing, emprit ganthil, dan burung kematian.

Sirit uncuing sering dikaitkan sebagai burung pembawa berita kematian. Jika terdengar kicau burung Kedasih di malam hari, maka akan ada seseorang yang meninggal di lingkungan tersebut.

Salah satu hal di masyarakat, burung ini biasa disebut Emprit Gantil atau dares oleh masyarakat Jawa dan kerap dijuluki pencabut nyawa. Menurut masyarakat, dimana terdengar kicauan Kedasih, di situ akan terjadi malapetaka. Petaka yang dimaksud yakni dalam bentuk kematian.

Burung Kedasih atau yang biasa disebut Emprit Gantil oleh masyarakat Jawa kerap dijuluki sebagai burung pencabut nyawa. Burung Kedasih yang memiliki nama latin Cuculus Merulinus ini memiliki suara yang menakutkan dengan nada monoton yang khas.

Umumnya, pakan alami burung kedasih adalah serangga, ulat, dan binatang kecil lainnya. Namun, untuk anakan burung kedasih, sebaiknya beri pakan voer. Tujuannya untuk mempermudah pemberian pakan setiap hari.

Terkadang ia suka membuang beberapa telur asli dari sarang tersebut, tujuannya agar mengurangi persaingan saat diberi makan oleh induk angkatnya kelak.

Namun tak semua burung kedasih melakukan hal yang sama, seringnya mereka hanya menitipkan telurnya saja. Seperti buah tak jauh jatuh dari pohonnya.

Kedasih tidak hanya dikenal sebagai burung yang kejam, juga terkenal dengan sifat liciknya yang merugikan burung lain. Makanan utama burung ini menurut dari kacer yaitu buah-buahan, laba-laba, serangga, ulat, dan kumbang. Wiwik hitam parasit yang sering menyerang sarang kucica dan timaliidae.

Kedasih Lurik Bulu tubuh bagian atasnya berwarna cokelat terang dengan bulu tubuh bagian bawah berwarna putih dengan garis hitam serta alis yang memiliki garis berwarna pucat. Di Indonesia sendiri burung ini tersebar di daratan Jawa, Kalimantan hingga Sumatera.

Arti burung masuk rumah yang pertama adalah membawa pesan akan adanya tamu dari jauh. Mungkin teman, saudara, hingga kerabat yang sudah lama tak jumpa. Jika benar demikian, sambutlah mereka. Karena menjalin silaturahmi mempunyai keutamaan khusus, bisa saja mendatangkan rejeki.

Sudah sejak lama, manusia hidup berdampingan dengan makhluk hidup lainnya, termasuk burung. Di antara banyak jenis burung yang berada di sekitar manusia ternyata tidak sedikit yang memiliki mitos mengerikan. Kehadiran atau kicauannya saja bisa dianggap sebagai pertanda buruk hingga kematian.

*) Budayawan, Penulis, Spiritualis, Advokat, Ketua DPD Jatim PERADI Perjuangan

Komentar