ASKARA - Korem 052/Wijayakrama melaksanakan kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad Saw dengan tema "Menebar Empati, Memperkuat Silaturahmi dan bertekad menjadi Teladan" dihadiri seluruh prajurit, PNS dan Pengurus Persit Korem 052/Wkr, bertempat di Masjid Al Ikhlas Makorem, Kelapa Dua, Tangerang, Rabu (11/10)

Dalam sambutannya, Danrem 052/Wkr, Brigjen TNI Putranto Gatot SH, S.Sos. MM. mengatakan, peringatan Maulid Nabi adalah hari kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW yang dalam  tahun  Hijriyah  jatuh  pada  tanggal 12 Rabiul Awal dan merupakan momentum yang sangat  penting  bagi  kita  untuk  menggali makna dan hikmah yang terkandung didalam peringatan itu,  sehingga mampu mendorong kita untuk lebih meningkatkan keimanan dan ketaqwaan  kepada Allah SWT.

"Melalui peringatan ini, kita semua bisa mengenang kembali sejarah dan perjuangan beliau dalam mendakwahkan ajaran tauhid, yakni agama Islam. Hendaknya kita dapat mengambil pelajaran dari kehidupan beliau, serta meneladani sifat-sifat mulia yang dimiliki oleh baginda Rasulullah SAW," kata Danrem.

Hikmah dari peringatan Maulid Nabi, jelasnya, adalah dalam peringatan Maulid Nabi, umat Islam diajak agar memperbanyak shalawat untuk Rasulullah SAW. Peringatan Maulid Nabi diharapkan akan semakin memperkuat rasa cinta umat Islam kepada Rasulullah. Rasa cinta yang besar kepada Rasulullah akan membuat kita semua semakin mantap dalam menjalankan segenap ajaran-ajaran beliau. 

"Di sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, Rasulullah bersabda: "Tidaklah sempurna iman salah seorang dari kalian hingga aku lebih dicintainya daripada orang tua dan anaknya," katanya.

Danrem berharap, dengan adanya peringatan Maulid Nabi ini kita kembali memiliki semangat juang dalam beribadah kepada Allah, dan mempertahankan akidah dan akhlak kita.Semoga dengan adanya acara Maulid Nabi ini ukhuwah di antara umat Islam yang sebelumnya mungkin renggang bisa kembali rekat, jangan sampai karena perbedaan kita sampai terpecah.

"Mari jadikan momentum peringatan Maulid Nabi ini sebagai sarana mempererat tali persaudaraan antar sesama umat Islam, sesuai dengan tema peringatan Maulid Nabi  Muhammad SAW kali ini yaitu, Menebar Empati, Memperkuat Silaturahmi dan bertekad menjadi Teladan," seru Danrem.

Kepada seluruh anggota, Danrem berharap agar menyimak dengan seksama ceramah dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW  hari ini, petik hikmah yang terkandung didalamnya, untuk dijadikan pedoman dalam kehidupan baik pribadi, keluarga, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Sementara itu, dalam ceramah Maulid Nabi Muhammad SAW, K.H Jamaludin mengatakan, Maulid Nabi merupakan sebuah peristiwa peringatan hari kelahiran Nabi Muhammad saw yang jatuh pada tanggal 12 Rabiul Awwal dalam kalender Hijriah atau di sebut tahun Gajah.

"Kisah kelahiran Nabi Muhammad SAW mengajarkan kita bahwa setiap peristiwa dalam hidupnya memiliki makna mendalam dan berkah besar. Kelahiran-Nya adalah berkah bagi seluruh umat manusia, dan kita sebagai umat-Nya memiliki tanggung jawab untuk memahami ajaran dan teladan-Nya," kata K.H Jamaludin.

Dia pun berharap, semoga Maulid Nabi Muhammad SAW ini menginspirasi kita untuk lebih mendekatkan diri kepada ajaran dan keteladanan beliau, serta mengingat selalu rahmat dan berkah yang Allah SWT berikan kepada kita melalui Nabi Muhammad SAW. 

"Mari mendidik anak kita agar bisa menjadi tauladan beriman kepada Allah SWT dan berahlakul karimah sebagai teladan dalam hidupnya. 

semoga kita senantiasa mendapat syafaat Baginda Rosulullah SAW diyaumil qiyamah,"Pesanya