Kamis, 09 Mei 2024 | 06:45
NEWS

Mengintip Perjalanan Karir Menpora Dito Ariotedjo

Mengintip Perjalanan Karir Menpora Dito Ariotedjo
Menpora Dito Ariotedjo (Dok IG)

ASKARA - Ario Bimo Nandito ataupun yang diketahui dengan julukan akrabnya, Dito Ariotedjo saat ini sah jadi Menteri Pemuda dan Olahraga Indonesia( Menpora) terkini.

Sebelumnya, Dito diusulkan ke Kepala negara oleh Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto. Dan Dito akhirnya dilantik oleh Presiden Joko Widodo menjadi Menpora paling muda sepanjang sejarah di Indonesia.

Adapun selain sebagai seseorang politisi, Dito juga sebagai seorang pebisnis profesional. Apalagi namanya masuk ke dalam Forbes 30 Under 30 Indonesia pada tahun 2020. 

Dito pun sudah bekerja sama dengan bermacam 'sultan' yang lain seperti Raffi Ahmad serta Rudi Salim dan sudah melaksanakan bidang usaha bersama.

Berkat fakta itu, khalayak mulai mengulik harta kekayaannya.

Karena sebelumnya belum jadi pejabat publik, Dito Ariotedjo tidak harus memberi tahu harta kekayaannya ke KPK dalam bentuk LHKPN, sehingga belum terdapat rincian sah terkait nominal harta kekayaannya.

Seperti yang disinggung lebih dahulu, Dito adalah rekan usaha dari Raffi Ahmad serta CEO Prestige Motor Rudy Salim. Ketiganya menjalankan suatu bidang usaha otomotif bernama Rans Sport. 

Usut punya usut, papa Dito merupakan Arie Prabowo Ariotedjo serta ibunya merupakan Arti Laksmigati Ariotedjo.

Julukan Arie Ariotedjo pasti sudah tidak asing lagi di dunia komunitas pebisnis di Indonesia, karena julukan itu disandang oleh sosok Direktur Utama PT Aneka Tambang Tbk ataupun Antam rentang waktu 2017- 2019.

Tidak heran bila kemampuan berbisnis Arie turun ke Dito yang saat ini mengurus sebagian bidang usaha serta startup ataupun industri rintisan. 

Semenjak 2010, Dito sudah mendirikan industri startup di aspek bidang energi, pertahanan. Dito pun dipercayai sebagai komisiaris PT. Kartika Kara Eka Nusa dan Syailendra Pangan Indonesia. 

Usai mencoba keberuntungannya di dunia bisnis serta teruji sukses, Dito akhirnya memutuskan untuk turun ke politik.

Laki-laki alumnus Universitas Indonesia ini berkiprah di Partai Golkar mulai tahun 2016.

Berkat kepiawaiannya dalam berorganisasi, Airlangga mempercayakan Dito menjabat Ketua DPP Partai Golongan Karya Bidang Inovasi Sosial dan Ormas. 

Dito akhirnya naik kelas jadi Kepala Lembaga Inovasi dan Kreativitas DPP Partai Golkar.

Airlangga menunjuk Dito untuk masuk ke barisan tenaga ahli Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Indonesia. (VOI)

Komentar