Senin, 06 Mei 2024 | 06:41
NEWS

BLT Minyak Goreng untuk Masyarakat Miskin, Pemerintah Siapkan Skema Bantuan Kelas Menengah

BLT Minyak Goreng untuk Masyarakat Miskin, Pemerintah Siapkan Skema Bantuan Kelas Menengah
Minyak Goreng Curah (Dok Wartabromo)

ASKARA - Pemerintah disebut sedang menyiapkan program bantuan yang menyasar kelas menengah masyarakat. 

Sementara, Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng hanya ditujukan bagi masyarakat kelas bawah atau miskin untuk menjaga daya beli. 

"Lalu bagaimana masyarakat yang di desil 5-6 (kelas menengah)? Pemerintah siapkan skema bantuan baru," ungkap Sekretaris Kemenko Perekonomian Susiwijono Moegiarso, dalam keterangan pers virtual, Jumat (8/4).  

Dikatakan, sedang menggodok jenis bantuan lain yang akan diberikan kepada masyarakat kelas menengah. Walapun menyebut demikian, dia enggan membocorkan jenis bantuan yang akan diberikan.

"Jadi tidak hanya di masyarakat level bawah saja, tapi di menengah juga kita perkuat daya belinya karena jumlahnya banyak," ujar Susi, sapaannya. 

Selain itu, kata Susi, pemerintah bakal memberi bantuan bagi kalangan menengah lantaran mereka juga rentan tertekan oleh kenaikan harga-harga kebutuhan pokok.

Diketahui, pemerintah sudah memiliki dua program bantuan untuk masyarakat kelas menengah. Pertama, bantuan subsidi upah (BSU) atau subsidi gaji sebesar Rp1 juta per penerima.

Bantuan ini akan diberikan ke 8,8 juta penerima dengan total anggaran mencapai Rp8,8 triliun. BSU akan diberikan bagi pekerja dengan gaji di bawah Rp3,5 juta per bulan.

Kedua, pemerintah menyiapkan program bantuan untuk usaha mikro sebesar Rp600 ribu per penerima. Rencananya akan ada 12 juta penerima di program ini.

Untuk BLT minyak goreng diberikan bantuan sebesar Rp100 ribu per bulan per penerima selama tiga bulan yang dibayarkan sekaligus senilai Rp300 ribu per penerima. 

Komentar