ASKARA - Pihak keluarga dari Anggiat Pasaribu mengklarifikasi hubungan antara Anggiat Pasaribu, wanita yang terlibat keributan dengan Arteria Dahlan dan ibunya di Bandara Soekarno Hatta beberapa waktu lalu. 

Pihak keluarga bernama Clanse Pakpahan mengungkapkan, Anggiat Pasaribu bukanlah istri  Brigjen Muhammad Zamroni, yang sempat menjabat Komandan Kodim (Dandim) Jakarta Pusat pada 2017 silam. 

Menurut Clanse, hubungan Anggiat Pasaribu dengan Brigjen Zamroni adalah sepupu. Sedangkan suaminya adalah Lettu Bayu. 

"Adek sepupu. Zamroni itu bintang satu," kata Clanse kepada wartawan di Mapolres Bandara Soetta, Tangerang, Rabu kemarin (24/11).

Saat terjadi keributan di Bandara Soekarno-Hatta, juga diketahui Brigjen Zamroni dan suaminya, Lettu Bayu. Bahkan Brigjen Zamroni sempat melerai keributan.

"Ikut di situ. Pak Zamroni-nya ada di situ. Ada di video itu. Dia bilang jangan ribut. Lihat aja di videonya. Kan begitu. Nggak ada pergerakan apa-apa di video itu ya. Jadi nggak ada unsur penekanan, nggak ada juga unsur yang membedakan pelayanan prioritas si A si B, yang dimaksud dia dengan didahulukan ya itu tadi, kebelet ke toilet," jelasnya.

Pihak Anggiat Pasaribu, wanita yang mengaku anak Jenderal TNI saat ribut dengan Arteria Dahlan membeberkan kronologi sebelum dirinya ribut dengan anggota Komisi III DPR RI itu. 

Ternyata pemicunya karena Anggiat yang kebelet buang air kecil usai landing dari pesawat.

Perwakilan Anggiat menyebut insiden itu bermula saat Anggiat turun dari pesawat dan kebelet pipis. Anggiat juga sudah mengklarifikasi hal tersebut hingga ke pihak kepolisian.

Clanse menyebut saat pesawat landing, Anggiat langsung keluar pesawat secara terburu-buru. Hal itu lah yang menjadi pemicu cekcok dengan Arteria Dahlan.

Kini Anggiat telah menyampaikan permintaan maafnya usai karena kasusnya yang membuat gaduh.

"Saya Anggiat mohon maaf, mohon maaf atas kekhilafan saya dan kegaduhan yang ada terutama untuk keluarga Pak Arteria Dahlan khususnya ibu. Saya minta maaf kepada TNI AD sudah bikin gaduh, pak polisi, minta maaf rekan-rekan, masyarakat saya mohon maaf," kata Anggiat.

Dalam kesempatan yang sama, perwakilan dari keluarga Anggiat, Clanse Pakpahan menyebut kerabatnya sudah mencabut laporan polisi dalam kasus ini.