Senin, 04 November 2024 | 03:06
NEWS

Ridwan Kamil: Jawa-Bali Serempak Akan Diberlakukan PPKM Mikro Darurat

Ridwan Kamil: Jawa-Bali Serempak Akan Diberlakukan PPKM Mikro Darurat
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil (Dok Humas Jabar)

ASKARA - Gubernur Jawa Barat (Jabar), Ridwan Kamil mengimbau agar masyarakat memperketat penerapan protokol kesehatan (prokes) menyusul terdeteksinya Covid-19 varian Delta.

Menurut Kang Emil, sapaannya, varian Delta Covid-19 memiliki daya tular yang lebih cepat.

"Varian Delta covid-19 yang daya tularnya lebih cepat sudah terdeteksi di banyak tempat," tulis Kang Emil, dalam akun Instagram-nya, Rabu (30/6).

Kang Emil mengatakan, wilayah berisiko tinggi penularan Covid-19 atau zona merah Covid-19 di Jabar naik drastis menjadi 11 wilayah dari sebelumnya hanya dua wilayah.

"Dan sesuai koordinasi Jawa-Bali maka serempak akan diberlakukan PPKM Mikro Darurat," ujarnya.

Melalui pemberlakuan PPKM Mikro Darurat tersebut, kata Kang Emil, maka akan dilakukan pengetatan terhadap kegiatan masyarakat.

"Pengetatan kegiatan dan lockdown bisa/akan dilakukan di sejumlah RT/RW yang terindikasi situasi sangat berat," jelasnya.

Pihaknya, kata Kang Emil, akan memperkuat strategi di bagian hulu dalam pengendalian Covid-19 di Jabar dengan memperkuat ruang isolasi di desa-desa.

Sedangkan strategi di bagian hilir jumlah pasien Covid-19 yang akan sembuh dari rumah sakit ditempatkan ke lokasi pemulihan pasien non-rumah sakit. 

"Sehingga keterisian RS untuk covid bisa terus menurun. Aamiin," ucapnya.

Kang Emil menekankan, menghadapi situasi darurat tersebut, pihaknya mengimbau masyarakat untuk mematuhi prokes 5M, yakni memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas, agar terhindar dari paparan COVID-19. 

"Masyarakat dimohon patuhi prokes 5M dan saling mengingatkan," tandasnya.

Komentar