ASKARA - Eskalasi politik menuju 2024 terus memanas. Sejumlah nama terus digadang-gadang sebagai tokoh yang pantas dimajukan pada kontestasi politik terakbar tersebut. 

Namun, ada yang berani menegaskan jika saat ini dan ke depannya hanya dua nama yang pantas bertarung di pilpres 2024 itu.

"Kedua figur tersebut adalah Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, yang juga menjabat Menteri Pertahanan. Satu lagi adalah Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, yang juga Menko Perekonomian," ungkap Natalius Pigai, mantan Komisioner Komnas HAM.

Tokoh asal Papua tersebut menyampaikan hal itu dalam cuitan di akun Twitter-nya @NataliusPigai2 Rabu (2/6). 

Dia menyatakan, hanya dua figur yang pantas maju sebagai capres di 2024. Kedua figur tersebut adalah Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto yang saat ini menjabat Menteri Pertahanan. Satu lagi adalah Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto yang juga Menko Perekonomian.

“Kami orang timur to the point saja. Di republik ini hanya 2 yang Kompeten jadi Presiden 2024: Prabowo S & Airlangga H. Bu Puan, AHY, Cah Imin, Zul, Tito, Gatot punya hak tapi lebih tepat jadi Cawapres. Pak Anies sabar tolong jaga DKI dari pada jatuh ditangan org yg salah, nanti 2029 ok,” tulis Natalius Pigai.

Pernyataan dari Natalius Pigai ini juga menyebut jika calon-calon lain di luar Prabowo dan Airlangga, hanya pantas untuk menjadi calon wakil presiden saja.  Tak peduli meski nama-nama tersebut seringkali dipersepsikan memiliki elektablitas yang tinggi dalam berbagai survei.

Sementara bagi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Natalius menilai figur itu baru bisa maju untuk Pilpres pada 2029. 

Ia juga menilai agar Anies lebih baik fokus terlebih dulu pada pemerintah di DKI Jakarta hingga 2029 agar tidak jatuh pada orang yang salah. Namun ia tak menjelaskan lebih lanjut cuitannya itu.

Kontan saja cuitan ini mendapatkan tanggapan beragam dari netizen. Setidaknya hingga pukul 08.30 WIB, sudah terdapat 14 retweet, 13 RT kutipan dan 167 like (suka). Beragam tanggapan juga muncul dari cuitan tersebut.

Misalnya, tanggapan dari akun @panggilgwaja yang menyatakan setuju dengan pendapat dari Natalius Pigai tersebut. 

“Saya pun berpikir sama, bahwa pak Anies dan pak GN masih belum saatnya maju RI1.. Mereka punya kemampuan,tapi feeling saya jangan sekarang,” tulisnya.

Terlepas dari setuju atau tidak setuju atas pernyataan Natalius, munculnya nama Airlangga Hartarto dari setiap analisis sejumlah pengamat membuktikan jika Ketua Umum Partai Golkar sudah mulai diperhitungkan. Namanya selalu muncul dari berbagai analisis tentang Pilpres 2024.

Airlangga yang sudah mengantungi dukungan resmi dari Golkar, padahal belum  terlihat membuat gerakan dan melakukan sosialisasi secara luas. Banyak pula analisis menyebutkan jika tim Airlangga dan Golkar bergerak, bisa jadi elektabilitasnya makin tinggi.

Natalius Pigal yakin, tidak akan terjadi riak-riak politik yang bisa memengaruhi menurunnya elektabilitas mereka. Bahkan dia menegaskan, pamor Airlangga Hartarto dan Prabowo Subianto akan bertahan dan cenderung terus meningkat.