ASKARA - Sebanyak 32 wartawan dari berbagai media mengikuti Uji Kompetensi Wartawan ke-50 PWI Jaya di Ruang GBHN, Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (23/2). Acara itu berlangsung berkat kerjasama antara Biro Humas Setjen MPR RI, PWI Jaya, dan Koordinatoriat Wartawan Parlemen (KWP).

Hadir dalam pembukaan acara, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet), Kabiro Humas Setjen MPR RI Siti Fauziah, Ketua PWI Pusat Atal S. Depari, Ketua PWI Jaya Sahid Iskandar, dan Ketua KWP Marlen E. Sitompul.

Dalam sambutannya, Siti Fauziah mengatakan, dirinya bersyukur acara uji kompetensi wartawan bisa terselenggara pada hari ini. “Syukur hari ini kita bisa menyelenggarakan acara di tengah masa pandemi Covid-19. Meski demikian, acara ini digelar dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Untuk itu saya berharap semua peserta bisa menjaga kesehatan yang ada," kata Siti.

Kepada para peserta yang hadir di ruangan itu, Siti menuturkan, uji kompetensi wartawan diikuti oleh 32 wartawan. "Mereka dibagi dalam 6 Kelas Muda dan 1 Kelas Utama. Wartawan yang mengikuti kegiatan tersebut merupakan bagian kecil dari ratusan wartawan yang terdaftar di KWP," ungkapnya.

Siti berharap, mudah-mudahan uji kompetensi wartawan bisa terus berlanjut hingga semua anggota KWP lulus ujiannya.

Menurut Siti Fauziah, ketika ide pelaksanaan UKW ini disampaikan, dirinya langsung menyambut dengan baik sebab Biro Humas MPR RI menganggap teman-teman media sebagai mitra yang konstruktif. "Saya berharap, media menjadi jendela bagi masyarakat untuk memahami MPR dalam menjalankan tugas-tugasnya, serta mengukuhkan peran MPR sebagai Rumah Kebangsaan pengawal ideologi Pancasila dan kedaulatan rakyat," ucap wanita asal Bandung, Jawa Barat ini.

Siti Fauziah menyatakan, saat ini tugas MPR RI adalah Sosialisasi Pancasila, UUD NRI Tahun 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika atau yang lebih popular disebut Empat Pilar MPR. "Sosialisasi yang ada dilakukan dengan beragam metode. Kami kerap melibatkan teman-teman media untuk ikut mensosialisasikan Empat Pilar,” ungkapnya.

Menurut Siti, kompetensi disebut perlu dimiliki oleh wartawan sehingga acara ini perlu dilakukan. “Bila sudah memiliki kompetensi maka kinerja wartawan yang bersangkutan tidak diragukan lagi,” tegasnya.

Diakui Siti, selama ini kinerja wartawan yang ada di Komplek Gedung MPR/DPR/DPD sudah bagus, "Selama ini sudah bagus-bagus saja, meski demikian dengan adanya uji kompetensi wartawan maka diharapkan kinerja yang ada akan lebih baik lagi," harapnya.

"Saya juga mengharapkan, ke-32 wartawan yang mengikuti kegiatan yang berlangsung selama 2 hari itu bisa lulus semua," tutup Siti Fauziah.

Sementara itu Ketua KWP Marlen Sitompul dalam kesempatan yang sama mengucapkan terima kasih kepada Ketua MPR RI, Biro Humas MPR RI, dan PWI.

Marlen mengungkapkan, bila tidak ada dukungan dari Ketua MPR RI dan Biro Humas MPR RI maka acara ini tak akan dapat terlaksana. “Terima kasih atas dukungan dan support dari Ketua MPR RI dan Biro Humas,” ucapnya.

Lebih lanjut, Marlen pun berharap, kerjasama antara wartawan dan MPR RI bisa terus berlanjut. “Mudah-mudahan sinergi antara wartawan dan MPR bisa terus terjalin,” pungkas Marlen Sitompul.