ASKARA - Seorang warga yang diduga menjadi perantara penjualan senjata api ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua akhirnya dibekuk polisi.  

Warga tersebut diduga menjadi perantara penjualan senjata api yang dilakukan dua orang oknum polisi dari Polres Ambon. 

Kasus tersebut diungkap oleh Polda Papua Barat dan Polda Ambon.

Kabid Humas Polda Papua Barat, Kombes Adam Erwindi mengatakan, penjual senjata api itu sudah diamankan oleh Polda Ambon. 

Sedangkan perantara dalam kasus itu diamankan oleh Polda Papua Barat.

"Yang kami tangkap perantaranya. (Penjualnya) ditangkap di Ambon oleh Polda Ambon," kata Kombes Adam saat dihubungi wartawan, Senin (22/2).

Perantara itu disebutnya bukanlah anggota dari KKB. Perantara itu hanya warga biasa.

"Perantaranya warga biasa," ungkap Adam.

Adam mengatakan, perantara itu melakukan aksinya hanya karena ekonomi. 
Namun, polisi sendiri masih mendalami keterangan tersebut termasuk masih terus mengembangkan kasus tersebut 

"(Motifnya) ekonomi, dibayar saja," pungkas Adam.