ASKARA - Bareskrim Polri hingga kini masih memburu empat laskar FPI yang melarikan diri saat insiden baku tembak dengan polisi di Tol Jakarta-Cikampek pada Senin dini hari (7/12).

Kepala Divhumas Polri Irjen Argo Yuwono mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan guna menangkap empat laskar FPI yang kabur tersebut. 

"Ya tentunya kan itu kami lakukan (pencarian) dengan Polda Metro Jaya, itu tetap kami lakukan," katanya di Mabes Polri, Jumat (11/12). 

Irjen Argo menegaskan, polisi sejauh ini sudah memeriksa 14 saksi terkait insiden penembakan tersebut. Polisi akan terus memeriksa saksi lainnya guna menangkap empat laskar yang masih berkeliaran. 

"Sampai sekarang masih dalam proses," ujarnya.

Diketahui, sebanyak 10 laskar FPI melakukan penyerangan terhadap polisi di Tol Jakarta-Cikampek. Enam di antaranya tewas setelah ditembak polisi, sementara yang empat melarikan diri. 

Versi kepolisian, penembakan dilakukan karena enam laskar FPI pengawal Rizieq Shihab itu menyerang polisi dengan senjata api dan senjata tajam.

Petugas yang berasal dari Polda Metro Jaya sedang menyelidiki informasi adanya pengerahan massa pada agenda pemeriksaan Rizieq dalam kasus pelanggaran kekarantinaan kesehatan. 

Sekretaris Umum FPI Munarman kemudian membantah laskar FPI melakukan penyerangan menggunakan senjata api. Menurutnya, tidak ada satu pun laskar FPI yang memiliki senjata api. (jpnn)