Jumat, 26 April 2024 | 21:43
NEWS

Helikopter BNPB Siaga Antisipasi Erupsi Gunung Merapi

Helikopter BNPB Siaga Antisipasi Erupsi Gunung Merapi
Helikopter BNPB (Dok BNPB)

ASKARA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), menyiagakan satu unit helikopter jenis Dauphin untuk memantau dan melakukan kegiatan lainnya jika terjadi erupsi Gunung Merapi.

Kepala BNPB, Doni Monardo mengatakan, helikopter itu dapat digunakan oleh Pemerintah Daerah yang mencakup wilayah administrasi Gunung Merapi.

"Kami dari BNPB akan menempatkan helikopter di sini, bisa mungkin nanti dimanfaatkan Gubernur DI Yogyakarta dan Gubernur Jawa Tengah untuk memantau perkembangan Gunung Merapi," kata Doni di Yogyakarta, Kamis (19/11).

Helikopter tersebut kemudian akan dititipkan kepada jajaran TNI dan disiagakan di Lanud Adi Sucipto Yogyakarta. "Nanti akan diatur oleh TNI," ucapnya.

Dengan adanya helikopter itu diharapkan dapat dilakukan pemantauan dan peninjauan kondisi Gunung Merapi juga dilakukan tim dari Badan Geologi maupun BPPTKG.

Sehingga, informasi akurat dari para tim ahli kemudian dapat digunakan memberikan penanganan dan kegiatan lain dalam memitigasi potensi ancaman bahaya erupsi Gunung Merapi.

"Mungkin pada saat Gubernur melakukan peninjauan, mungkin juga bisa diikuti oleh tim Badan Geologi,” imbuh Doni.

Perkembangan informasi, status aktivitas Gunung Merapi naik menjadi Level III atau Siaga sejak Kamis (5/11). Menurut informasi dari BPPTKG, aktivitas Gunung Merapi pada tahun 2020 diprediksi memiliki kesamaan dengan erupsi 2006 silam.

Aktivitas Gunung Merapi tahun 2020 berpotensi memicu terjadinya guguran lahar panas, akan tetapi diperkirakan tidak akan lebih buruk dari erupsi 2010.

Hanya saja, BPPTKG menganggap bahwa hal tersebut tetap perlu diantisipasi berbagai pihak terkait untuk situasi dan kondisi tertentu yang dapat terjadi ke depannya.

BPPTKG juga menjelaskan Gunung Merapi saat ini memiliki potensi erupsi dengan jenis letusan efusif, yakni lava dari letusannya mengalir terus dari gunung ke tanah, dan berpotensi meletus secara eksplosif.

Komentar