ASKARA - Seorang anggota Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) dari kelompok Rambo Lokbere Pimpinan Egianus Kogoya, bernama Tenius Tebuni menyerahkan diri dan berikrar keluar dari keanggotaan KKSB di Kampung Mbua tengah, Distrik Mbua, Papua, Sabtu (26/9) lalu.

Pasalnya, Tenius Tebuni merasa selama ini ditipu oleh kelompok tersebut. Sebelumnya, dia dijanjikan akan diberikan kebutuhan sehari-hari dan uang. 

Kepala Penerangan (Kapen) Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Kogabwilhan) III, Kolonel Czi IGN Suriastawa dalam keterangan tertulis, Jumat (2/10) mengatakan, niat Tenius Tebuni untuk menyerahkan diri dan keluar dari KKSB disampaikannya kepada tokoh agama dan masyarakat Kampung Mbua. Dia juga meminta difasilitasi dengan pihak Satgas Yonif R 323/BP.

Proses penyerahan diri disaksikan perwakilan Satgas Yonif R 323/BP, Toga dan perwakilan masyarakat Kampung Mbua. Tenius Tebuni mengucapkan ikrar setia untuk kembali ke pangkuan NKRI dan menandatangani surat pernyataan keluar dari kelompok KKSB.

Tenius Tebuni mengatakan, dirinya bergabung dengan KKSB karena dijanjikan kebutuhan hidupnya akan dipenuhi dan diberikan uang. Namun Tenius Tebuni merasa sadar bahwa dirinya telah ditipu karena selama menjadi anggota Kelompok KKSB Kelompok Militan Rambo Lokbere, dirinya sering kelaparan di dalam hutan karena kekurangan logistik, ditambah KKSB tidak solid selalu terpecah-pecah dan bergerak masing-masing.

Dia juga merasa apa yang dilakukan KKSB selama ini bertentangan dengan hati nuraninya dengan kerap kali memeras dan mengancam masyarakat, serta menyakiti bahkan membunuh masyarakat yang tidak mau membantu.

Tenius Tebuni pernah terlibat penghadangan dan kontak tembak di wilayah Habema sekitar tahun 2017. Selanjutnya, dia ingin hidup normal kembali seperti masyarakat umum lainnya.