ASKARA - Influencer dr Tirta akhirnya buka suara terkait penahanan personel Superman Is Dead, Jerinx di Polda Bali karena laporan Ikatan Dokter Indonesia (IDI).

Dalam permasalahan ini, dr Tirta mengaku posisinya kali ini serbasalah. Di satu sisi dia berprofesi debagai dokter dan satu lainnya teman Jerinx. 

"Ok saya jelasin ya, selama di Bali, saya selalu berdiskusi dengan Jerinx dan Nora. Dibilang sedih ya sedih, soalnya kan Jerinx kawan, tetapi masalahnya yo pie (ya bagaimana-red). Saya kan bukan pelapor. Saya cuma bantu jembatani diskusi. Karena saya paham kawan-kawan IDI, karena semua dokter kan anggota IDI, dan saya paham soal Jerinx. Saya? mumet," ungkapnya lewat unggahan Instagramnya.

Tirta mengatakan, tidak masalah dengan perjuangan yang dilakukan oleh Jerinx selama ini. Hanya saja, lantaran ini sudah masuk ranah hukum, dia tidak bisa berbuat banyak karena bukan dirinya yang melaporkan.

"Saya selalu support kok, enggak perlu dtampilkan medsos kan? Apa-apa dipamerin. Entar kalian (netizen) tuduh carmuk," tutur dr Tirta. 

"Nah salah/tidaknya. Saya kamu, enggak bisa ikut campur. Why? Soalnya sudah bergulir di Polda. So kita hanya bisa berdoa yang terbaik," seru dr Tirta.(jpnn)