Sabtu, 20 April 2024 | 23:34
TRAVELLING

Kisah Tragis di Balik Keindahan Pantai Menganti

Kisah Tragis di Balik Keindahan Pantai Menganti
Pantai Menganti Kebumen. (IG/ig.boni)

ASKARA - Pastinya masih terasa asing dengan Pantai Menganti. Wajar saja, pantai yang satu ini memang tidak seterkenal pantai lain yang ada di Indonesia. Namun jika ditelusuri lebih jauh, Pantai menganti tidak kalah indah dengan pantai-pantai lain.

Di balik keindahan Pantai Menganti terdapat kisah percintaan yang bisa dibilang tragis. Menurut cerita yang beredar, dahulu kala ada seorang panglima dari kerajaan yang melarikan diri ke pesisir selatan Jawa, pelarian ini didasarkan tidak direstui hubungan dengan sang kekasih oleh orang tuanya.

Sepasang kekasih itu pun berjanji untuk bertemu di Samudera yang ada di selatan Jawa. Panglima pun menanti sepanjang hari untuk menemui kekasihnya itu. Namun tragisnya sang kekasih tak kunjung datang padahal sudah menanti begitu lama.

Tidak hanya itu, mitos yang beredar di sini juga tidak boleh mengenakan baju warna hijau gadung, karena hal ini kental kaitannya dengan Nyi Roro Kidul. Konon, warna hijau ini disenangi oleh Nyi Roro Kidul yang digambarkan sebagai wanita cantik bagai bidadari yang menguasai Pantai Selatan Jawa. Menurut cerita, bagi yang melanggar aturan bisa terkena kesialan.

Jika kita lihat dari sudut pandang lain tentang aturan tersebut, tentu bisa kita ambil sisi positifnya, sebuah tempat atau daerah memang lazim memiliki adat istiadat dan aturan turun-temurun yang harus dihormati. Jadi tidak ada salahnya sebagai pengunjung kita pun juga harus menghormati kebiasaan masyarakat di Pantai Menganti dan mitos Pantai Menganti. Seperti kata pepatah "Di mana bumi dipijak, di situ langit dijunjung" dan inilah sebagai bentuk penghargaan kita.

Di balik kisah tentang Pantai Menganti tersimpan keindahan pantai yang sangat luar biasa. Pengunjung bisa menemukan pantai pasir putih yang bergandengan manis dengan birunya laut serta diselimuti bukit-bukit hijau dan tebing alam yang menjulang sangat tinggi. Hal ini tidak akan ditemui di pantai lain selain di Pantai Menganti.

Tidak hanya itu, jika pengunjung ingin menikmati Pantai Menganti dari atas bukit bisa naik ke atas untuk Tanjung Karangbata.

Ketika sampai di Tanjung Karangbata, pengunjung bakal disuguhkan lanscape Samudera Hindia dan sebuah pulau karang. Di spot ini, pengunjung bisa sambil duduk dan berteduh di gubuk yang sudah disediakan khusus untuk wisatawan.

Yang unik dari tempat ini adalah ketika musim hujan tiba pengunjung bakal menemui beberapa air terjun yang muncul dengan ketinggian kurang lebih 30-an meter, ditambah dengan bukit yang nampak hijau subur yang akan menambah pesona indah Pantai Menganti.

Pantai Menganti berada di Desa Karangduwur, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Jawa Tengah. Pantai Menganti juga merupakan satu-satunya pantai berpasir putih yang ada di Jateng.

Untuk menuju Pantai Menganti memang bisa dibilang agak susah karena akses jalan yang masih sulit ditambah lingkungan perbukitan. Disarankan untuk mengenakan kendaraan yang benar-benar prima karena rutenya memang agak sulit dan harus berhati-hati. Jika dari Kota Kebumen bisa langsung menuju Pantai Petanahan-Pantai Suwuk-Pantai Karang Bolong setelah itu menuju Pantai Ayah dan mengikuti jalan hingga melewati Pantai Pasir dan sampai di Desa Karangduwur, dari situlah bisa ditemui petunjuk menuju Pantai Menganti.

Di Pantai Menganti sekarang sudah ditemui homestay yang bisa menjadi pilihan untuk menginap, selain itu beberapa fasilitas seperti warung makan, tempat parkir sampai mushola juga sudah ada.

Berkunjung ke Pantai Menganti persiapkanlah fisik dengan matang, tidak mau kan kalau liburan kacau karena kurang sehat atau yang lainya. Wajib menjaga kebersihan karena kalau bukan kita sendiri yang menjaganya siapa lagi. Gunakan kendaraan yang benar-benar prima karena medan yang agak begitu sulit. Jangan lupa sediakan uang tunai karena akan sulit menemukan ATM di area ini. (piknikdong)

Komentar