Sabtu, 27 April 2024 | 04:45
NEWS

Youtuber yang Bagi Daging Kurban Berisi Sampah Akhirnya Diamankan Polisi

Youtuber yang Bagi Daging Kurban Berisi Sampah Akhirnya Diamankan Polisi
Prank bagi daging sampah (Youtube)

ASKARA - Youtuber yang mengunggah video prank atau gurauan membagikan daging kurban yang ternyata berisi sampah akhirnya diamankan jajaran Polrestabes Palembang. YouTuber bernama Edo Putra, diamankan Minggu (2/8).

"Sudah diamankan. Keterangan lengkap, besok (Senin, red) ya," ujar Kapolrestabes Palembang, Kombes Anom Setyadji. 

Informasi yang dihimpun, sebelum membuat video prank bagi-bagi daging kurban ternyata sampah, Youtuber dengan 10 subscriber tersebut juga membuat prank lainnya. Yakni bagi-bagi amplop THR yang ternyata berisi sampah.

Apa yang dilakukan pelaku, tak jauh berbeda dengan Youtuber Ferdian Paleka yang membuat prank sembako yang ternyata berisi sampah. 

"Lah kami nasihati. Terutama saat buat prank THR IdulFitri. Ini kejadian lagi. Ya, mungkin karena masih anak-anak. Tidak selalu bisa terawasi," kata Makmun, paman Edo kepada wartawan di Mapolrestabes Palembang.

Berdasarkan tayangan di channel YouTube Edo Putra Official, video berjudul "Prank Bagi-bagi THR ke Bocil Isinya Sampah," diunggah pada 25 Mei 2020.

Edo dan seorang rekannya membagikan amplop kepada empat orang remaja di dua lokasi berbeda. Setelah membagikan amplop tersebut, keduanya meninggalkan sasaran prank yang kecewa mengetahui amplop THR berisi sampah. 

Diakhir video, Edo meminta maaf dan membagikan uang sebesar Rp50 ribu kepada setiap orang yang menjadi korban prank.

Hingga hari ini, video prank THR isi sampah tersebut telah ditonton 73 ribu kali dan menuai 2,8 ribu komentar yang kebanyakan mengutuk aksinya. 

Sedangkan video prank daging ternyata berisi sampah, sudah ditonton 623 kali. Ada 129 yang menyatakan tanda tidak suka dengan simbol jempol terbalik. Ada berapa lagi judul video prank di kanal tersebut. 

Seperti prank COD kutang dan sabun bolong di depan cewek. Kemudian prank bakar baju orang tak dikenal. Serta video dengan judul gaji pertama YouTube untuk mengumrohkan orang tua. (jpnn)

Komentar