ASKARA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus corona (Covid-19), Achmad Yurianto merilis jumlah kasus Covid-19 hingga Rabu (24/5). Tercata, sebanyak 23.851 orang telah dinyatakan positif.  

Jumlah tersebut merupakan dari hasil pemeriksaan 278.411 spesimen, dari 195.515 orang. Sementara itu yang negatif sebanyak 171.667 orang. 

"Konfirmasi positif covid-19 untuk hari ini naik 686 orang sehingga totalnya menjadi 23.851 orang, sembuh 180 orang sehingga total jadi 6.057 orang.  sementara meninggal bertambah 55 orang sehingga totalnya jadi 1.473 orang," ungkap Yuri, Rabu (27/5). 

Selain itu yang terdampak di 34 provinsi dan 410 kabupaten/kota. Kemudian Pasien Dalam Pemantantauan (ODP) sebanyak 49.942 orang dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) 12.667 orang. 

Yuri mengatakan, hingga saat ini masih banyak laboratorium yang masih melakukan pemeriksaan spesimen, sehingga jumlah pemeriksaan hari ini belum sepenuhnya dari hasil laboratorium yang masih melakukan proses pemeriksaan.

"Meskipun mereka melakukan pemeriksaan namun pelaporannya belum sampai di tempat kita, kami sudah menghubungi satu per satu hari ini ada 21 laboratorium yang masih berproses untuk memberikan laporan ke kita," ujar Yuri. 

Dengan pemeriksaan yang masif ini, kata dia, akan menjadi hal yang penting sebab hasil pemeriksaan yang masih nanti akan berujung pada tracing yang agresif.

"Tracing yang agresif ini nanti akan berujung juga pada isolasi yang ketat, inilah cara untuk kemudian mengurangi sumber penularan di masyarakat," tandasnya.