ASKARA - Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 DKI Jakarta, Catur Laswanto mengatakan, di enam wilayah kota dan satu kabupaten di DKI Jakarta dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP) telah dilakukan rapid test sebanyak lebih dari 40 ribu orang. 

"Sampai dengan Selasa, 14 April 2020, total sebanyak 40.757 orang telah menjalani rapid test," ujar Catur, Rabu (15/4).

Adapun persentase positif virus corona dari jumlah rapid test pada tanggal tersebut adalah sebesar 3,4 persen.

"Dengan rincian 1.395 orang dinyatakan positif Covid-19 dan 39.317 orang dinyatakan negatif," ucapnya.

Sementara itu, terkait dengan Bantuan Sosial (Bansos), telah didistribusikan di 10 kelurahan di wilayah Jakarta Barat, dengan total 114.196 paket.

Diketahui, bantuan yang diberikan yakni berupa paket bahan pangan pokok yaitu beras 5 kilogram (Kg), satu karung, sarden 2 kaleng kecil, minyak goreng 0,9 liter, 1 pouch, biskuit 2 bungkus, serta masker kain 2 picis, sabun mandi 2 batang, dan tidak ada pemberian berupa uang tunai. 

"Bantuan sosial yang didistribusikan tersebut langsung diantar ke rumah warga. Sehingga, tidak ada warga yang berkumpul untuk mengambil bantuan, agar meminimalisir potensi penularan Covid-19. Program ini berlangsung dua pekan selama masa Pembatasan Sosial Berskala Besara (PSBB) diberlakukan," tuturnya.

Program Bansos tersebut dari realokasi anggaran APBD Provinsi DKI Jakarta. Bagi masyarakat yang ingin menanyakan terkait program Bansos dapat menghubungi call center Dinas Sosial Provinsi DKI Jakarta di nomor 4265115.

Sementara, hingga Selasa (14/4) kemarin, terdapat total 78 kolaborator yang telah berpartisipasi, dengan rincian 40 kolaborator berasal dari lembaga usaha; 19 kolaborator merupakan LSM/OMS, Badan PBB, dan universitas; 16 kolaborator merupakan perorangan; dan 3 kolaborator merupakan Kementerian dan setingkat kementerian.

Catur menuturkan, bagi masyarakat yang ingin berkolaborasi atau memberikan dukungan serta bantuan yang masih dibutuhkan adalah alat pelindung diri, masker, sarung tangan, disinfektan, dan natura, dapat langsung disampaikan ke Jakarta Development Collaboration Network (JDCN) melalui Sekretariat Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Provinsi DKI Jakarta, Balai Kota, Blok G Lantai 2 atau melalui kanal jdcn.jakarta.go.id dan Chat Center di nomor 081196000196 dan 081196000197.