Senin, 29 April 2024 | 05:50
OPINI

Perpanjangan Kontrak untuk Shin Tae-Yong, Layakkah?

Perpanjangan Kontrak untuk Shin Tae-Yong, Layakkah?
Shin Tae-Yong (Dok PSSI)

Oleh : Ilal Hamdi Hasibuan (Mahasiswa Prodi Komunikasi Digital dan Media, Sekolah Vokasi IPB University

ASKARA - Akhir-akhir ini media sosial selalu ramai akan berita tentang timnas sepakbola Indonesia, berita ini bermunculan disebabkan karena saat ini timnas sedang mengikuti perhelatan Piala Asia 2023. Piala Asia merupakan ajang sepakbola terbesar dalam kawasan benua Asia, ajang ini dilaksanakan setiap 4 tahun sekali yang diikuti oleh 32 negara-negara terbaik di seluruh kawasan Asia. 

Qatar terpilih menjadi tuan rumah pada perhelatan Piala Asia ke 18 ini, di mana pada perhelatan sebelumnya mereka merupakan kampiun pada ajang ini. Piala Asia pertama kali digelar tepatnya pada tahun 1956 dimasa saat itu Hongkong keluar sebagai juara, setelah 18 terlaksana Jepang merupakan negara paling sering menjuarai perhelatan ini yaitu dengan 4 gelar kemudian disusul oleh Arab Saudi & Iran mempunyai masing-masing 3 gelar.

Keikutsertaan timnas Indonesia pada Piala Asia 2023 sangatlah tidak mudah, pasalnya timnas harus mengikuti babak kualifikasi terlebih dahulu sebelum berhasil menginjak kakinya di Qatar sebagai salah satu peserta Piala Asia 2023. Tentunya lawan-lawan yang dihadapi oleh Indonesia di babak kualifikasi bukanlah lawan yang mudah, namun berkat tangan dingin sang pelatih yaitu Shin Tae Yong Indonesia berhasil melalui babak kualifikasi itu. 

Pelatih yang kerap dipanggil oleh STY perlahan-lahan berhasil membuat permainan timnas Indonesia kian membaik terbukti dengan berhasilnya dirinya meraih kemenangan untuk Indonesia hampir disetiap laga kualifikasi hingga akhirnya dirinya berhasil mendapatkan satu tiket menuju Qatar. 

Meskipun begitu Shin Tae Yong masih kerap mendapat kritik dari pundit-pundit sepakbola nasional yang menilai kepemimpinannya sangat buruk dan hal yang membuat bangga dari STY ini yaitu dirinya juga berbesar hati dan menerima segala kritikan yang ada dan merasa memang masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan agar permainan Indonesia bisa lebih baik lagi.

Kembali Indonesia ikut serta dalam Piala Asia 2023 bisa dibilang sebuah kebanggan sekaligus menjadi sebuah obat kerinduan bagi banyak penggemar sepakbola di tanah air yang merindukan sang Garuda tampil di perhelatan tertinggi sepakbola di Asia. Pasalnya terakhir kali Indonesia tampil di perhelatan Piala Asia yaitu pada tahun 2007 tepatnya 16 tahun yang lalu, sebuah waktu yang sangat lama bagi para penggemar sepakbola di Indonesia. 

Para penggemar sudah merasa sangat bangga atas keikutsertaan Indonesia di Piala Asia ini sehingga mereka tidak menuntut apapun lagi pada Indonesia dan STY, namun diasalah satu wawancara dengan media Shin Tae Yong malah mengatakan bahwa dirinya optimis Indonesia akan berhasil lolos ke putaran selanjutnya. Hal itu membuat banyak perbedatan, banyak yang percaya dan mendukung statement dari Shin Tae Yong itu namun tidak sedikit juga yang tidak percaya dan kembali mengkritik dan Shin Tae Yong atas statement itu. Namun siapa sangka dengan kegigihan para pemain dan kejeniusan taktik Shin Tae Yong statement itu menjadi kenyataan Indonesia berhasil lolos ke putaran 16 besar Piala Asia 2023 sekaligus sejarah baru bagi Timnas Indonesia.

Shin Tae Yong pertama kali menjadi pelatih timnas Indonesia Januari tahun 2020 tepatnya setelah dia menandatangi kontrak berdurasi 4 tahun yang akan habis pada Juni 2024. Menangani timnas Indonesia bukanlah suatu hal yang mudah bagi Shin Tae Yong, pasalnya animo masyarakat akan sepakbola sangatlah tinggi sehingga banyak tuntutan yang diterima oleh dirinya. Tekanan yang dia terima tidak hanya dari masyarakat saja tekanan-tekanan juga Shin Tae Yong terima dari pundit-pundit dan beberaapa petinggi PSSI yang tidak suka akan dirinya dan mereka merasa bahwa STY tidak cocok menangani Timnas Indonesia. 

Berbagai kritik selalu STY dapatkan diawal-awal kepelatihannya hal yang apapun yang dilakukan oleh Shin Tae Yong selalu salah dimata mereka, mulai program latihan, pemanggilan pemain, hingga pada puncaknya proses pemanggilan pemain keturunan yang dilakukan STY menjadi sasaran empuk bagi para haters Shin Tae Yong. Namun hari demi hari permainan timnas Indonesia dibawah makin membaik yang membuat banyak penggemar sepakbola di Indonesia makin percaya akan proses yang dijalankan oleh Shin Tae Yong. 

Salah satu alasan yang membuat banyak penggemar kagum akan kepelatihan Shin Tae Yong yaitu Keputusan dirinya memotong dua generasi di skuad Indonesia dan lebih mempercayakan pemain muda untuk menjadi punggawa garuda sehingga masa depan yang dimiliki oleh timnas Indonesia terlihat sangat menjanjikan. Keputusan yang Shin Tae Yong pastinya tetap mendapat kritik dari orang- orang yang dari awal tidak menyukai dirinya namun STY tidak menghiraukan itu dia tetap fokus pada pekerjaannya dan membuat permainan Indoneisa makin baik dan kemudian program yang dijalankan juga sukses sehingga dalam gelaran Piala Asia skuad Indoneisa menjadi skuad dengan rata-rata umur termuda yakni 24 tahun.

Diawal menandatangani kontrak dengan, Shin Tae Yong pasti memiliki target yang diberikan oleh PSSI kepadanya. Tentunya targer-target yang diberikan kepada STY bisa dibilang target yang susah namun sejauh ini Shin Tae Yong mampu mencapai target-target tersebut dan bahkan dirinya mampu membawa Indonesia melebihi target yang diberikan. Contohnya ranking Indonsia yang awalnya berada di 160an dunia sekarang di tangan Shin Tae Yong rangking Indonesia naik drastic hingga 145, dimana hal tersebut bukanlah suatu pekerjaan yang mudah bagi seorang pelatih namun Shin Tae Yong membuktikan dirinya memang layak menjadi pelatih timnas Indonesia.

Dari awal kepelatihan Shin Tae Yong permainan timnas Indonesia terus mengalami perkembangan, sebagai pendukung timnas kita harus bisa menghargai suatu proses yang ada, memang kalo melihat dari trofi Indonesia bisa dibilang belum mendapatkan apapun di tangan Shin Tae Yong. Namun, trofi bukanlah sebuah tolak ukur dari kesuksesan banyak faktor yang bisa dilihat untuk menilai keberhasilan seseorang dalam menangani sesuatu. Maka dari Shin Tae Yong harus selalu diberikan kepercayaan agar proses yang dia jalankan dalam menangani timnas Indonesia bisa lebih baik dan berhasil mencapai target-tarbet yang lain.

Sebagai penggemar timnas Indonesia kamis berharap kepada seluruh jajaran pengurus PSSI agar mempertimbangkan perpanjangan kontrak untuk Shin Tae Yong, bahkan hal itu merupakan sesuatu hal yang wajib dilakukan PSSI agar persepakbolaan Indonesia terus mengalami perkembangan hingga bisa menyamai level piala dunia. Perpanjangn kontrak harus segera diberikan dikarenakan adanya statement dari STY bahwa dirinya mendapat tawaran untuk melatih negara lain, jangan sampai dari satu kesalahan sepakbola Indonesia mengalami kemunduran lagi seperti yang pernah terjadi. 

 

Komentar