Senin, 29 April 2024 | 05:51
OPINI

Fenomena Gereja Berubah Jadi Restoran dan Hotel, Yesus Pernah Marah di Bait Allah

Fenomena Gereja Berubah Jadi Restoran dan Hotel, Yesus Pernah Marah di Bait Allah
Gereja di London berubah fungsi jadi tempat kuliner (Dok Tangkapan Video)

ASKARA - Di sejumlah negara Eropa, gereja sebagai sarana tempat ibadah bagi umat Kristiani mulai banyak beralih fungsi sebagai restoran, hotel hingga tempat hiburan malam, seperti yang beredar di media sosial dalam tayangan video sebuah gereja di London telah berubah fungsi menjadi food court atau tempat kuliner, mulai dari lantai dasar hingga lantai dua.

Fenomena ini tak hanya terjadi di Inggris, di Belgia, Jerman, hingga di Italia pun pemandangan serupa juga terlihat. Di mana Benua Eropa yang memiliki sejarah Kekristenan selama hampir dua ribu tahun, terlihat banyak gereja, biara, dan kapel kosong ditinggal jemaat. Tempat-tempat ibadah itu semakin terbengkalai karena iman Kristen dan kehadiran di gereja menyusut selama setengah abad terakhir.

Peristiwa ini agaknya mengingatkan kembali kisah di dalam kitab injil, Yesus marah di Bait Allah. Yesus pernah marah di Bait Allah tertulis dalam Injil Perjanjian Baru. Salah satu contoh yang paling terkenal adalah ketika Yesus mengusir para pedagang dan pengelola uang di dalam Bait Allah, seperti yang dicatat dalam Injil Matius 21:12-13 dan Injil Yohanes 2:13-17. Dia marah karena Bait Allah dijadikan tempat perniagaan dan pengelolaan uang, yang seharusnya adalah tempat ibadah yang kudus.

Marahnya Yesus di Bait Allah ini merupakan ekspresi ketidaksetujuannya terhadap praktik-praktik yang melanggar makna sejati dan tujuan Bait Allah, yaitu sebagai tempat ibadah dan doa. Tindakan ini juga dapat dianggap sebagai bentuk penegakan kekudusan dan kebersihan spiritual.

Penting untuk diingat bahwa dalam ajaran Yesus, dia juga menekankan pentingnya kasih, perdamaian, dan pengampunan. Marahnya di Bait Allah adalah contoh ketidaksetujuan terhadap penyalahgunaan tempat suci dan bukan pengejaran kemarahan dalam arti negatif.

Dengan fenomena yang terjadi saat ini, apakah Yesus akan datang untuk mengembalikan gereja menjadi tempat berdoa? Tentu Tuhan punya cara dan rencana tersendiri menjawab hal itu.

 

Berkah dalem.

Dar Edi Yoga (Pemerhati Spiritual)

 

Komentar