ASKARA– Sekretaris Umum BPS Gereja Toraja Pdt Dr Christian Tanduk M Th takjub dengan ulasan Ketua Umum MUI Sulsel Prof Dr KH Najmuddin Lc MA saat berdialog di kantor MUI Sulsel, dilansir DigitalMui, Sabtu (4/3).

Dalam penjabarannya KH Najmuddin menyampaikan Islam merupakan agama damai dan sangat toleran dan dilarang untuk saling menyerang. “Ini semua bisa dilihat dari isi Alquran. Kita hanya diperintahkan untuk mempertahankan diri apabila ada musuh menyerang bukan menyerang orang lain yang hidup berdamai dengan kita," jelasnya.

Ia juga melanjutkan jika ada orang yang mengatasnamakan agama untuk menyerang orang lain maka patut dipertanyakan ilmunya. “Mengapa ada teroris? karena semangat agamanya tinggi tapi rendah ilmunya,” ungkapnya.

Ketidakseimbangan ilmu dan agama menyebabkan orang bisa jadi teroris dan radikal jelasnya. “Bukan hanya Islam saja tapi di agama lain juga ada teroris dan Radikal”, jelasnya.

Takjub dengan ulasan KH Nadjamuddin ,Pdt Cristian merasa sangat terinspiratif bagi kehidupan umat beragama. Dirinya juga sangat berharap bisa bertemu lagi dengan Ketua MUI untuk berdiskusi tentang masalah agama. “Saya merasa sangat terkesan dengan ulasannya.  Saya juga merasa seperti rumah sendiri saat duduk dan berdiskusi disini padahal ini di ruangan masjid, “ takjubnya.

Pendeta Cristian datang bersama rekanya untuk mengantarkan undangan 110 Tahun Injil Gereja Toraja yang dilakukan di Toraja tanggal 9-18 Maret 2023.Ia berharap MUI bisa hadir saat acara pembukaan. “Alasan mengundang MUI karena bagi gereja Toraja ini bukan hanya persolalan Injil tapi soal kesehatan dan pendidikan yang membawa perubahan,” katanya.

Turut hadir Pnt Ir Nempo Tangkeallo (Ketua III Bidang Pendidikan BPS Gereja Toraja) dan Pnt Yusuf Pangaroan SE (Wakil Ketua Yayasan Kesehatan Gereja Toraja).