ASKARA - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto ingin menambah jumlah KRI TNI AL yang dimodernisasi untuk menjaga wilayah laut Indonesia. Saat ini, ada 41 kapal TNI AL yang tengah dimodernisasi oleh PT PAL Indonesia.

“Dari 41 kapal perang ini, mungkin bisa bertambah menjadi 43 hingga 44 KRI,” kata Prabowo saat memberikan pengarahan kepada jajaran pejabat Eselon I dan II di Kementerian Pertahanan (Kemhan), Jakarta dikutip dari keterangan tertulis, Selasa, (3/1).

Prabowo pun juga meminta kepada jajarannya untuk mempercepat proses penambahan jumlah KRI yang akan dimodernisasi agar siap tempur demi menjaga pertahanan negara.

“Tolong approach Mabesal. Tolong, yang sudah tidak bisa operasional, segera masuk dock. Jangan ada penghambatan birokratis,”  Prabowo mengingatkan.

Berdasarkan data World Population Review tahun 2022, data menunjukkan Indonesia memiliki 282 kapal perang dan kapal selam. kekuatan militer ini menjadikan Indonesia masuk daftar 10 besar negara dengan angkatan laut terbesar di dunia. Data tersebut diperoleh dari jumlah kapal perang dan kapal selam pada tahun 2020.

Mengutip laman World Directory of Modern Military Warships (WDMMW), Indonesia menempati peringkat keempat daftar kekuatan armada laut dunia. Nilai TVR Indonesia yaitu sebesar 137,3 dan memiliki 242 unit kapal armada laut, terdiri dari 208 unit armada kapal utama dan 30 menit kapal amfibi.