ASKARA - Kisah di balik lagu Kupu-kupu Malam diungkapkan penyanyi legendaris Titiek Puspa, yang diciptakan dan dirilis pada tahun 1991. 

Kata Titiek Puspa, lagu Kupu-kupu Malam berawal dari kisah seorang perempuan yang banyak dianggap sebagai wanita "nakal".

Titiek Puspa membagikan kisah di balik lagu Kupu-kupu Malam yang diunggah di kanal YouTube Trans7 Official. 

"Saat itu aku baru nyanyi di suatu daerah, terus aku pulang ke hotel, didatangi seorang wanita yang mengetuk pintu kamar bilang. "Tante Titiek boleh aku bicara sebentar", terus dia cerita," kata Titiek, dikutip Sabtu (27/8). 

"Tante Titiek kok cari uang dihormatin," tanya wanita itu.

"Loh, ya sama dong kalau cari uang mesti dihormatin," jawab Titiek.

Setelah ditanyai oleh Titiek, wanita tersebut ternyata memiliki pekerjaan sebagai "kupu-kupu malam".

Titiek pun langsung bertanya alasan wanita itu memilih bekerja sebagai kupu-kupu malam.

"Kenapa saya bilang gitu kan, saya sebetulnya seorang istri, tapi karena saya ditinggal suami saya dengan beberapa anak, sedangkan saya dulunya adalah anak yang hidupnya dimanja," ujar Titiek. 

"Saya nggak ngerti apa-apa, jadi mau makan semua barang-barang dijual semua, sampai aku punya utang, nah utang itu ditagih."

"Wanita itu nggak punya uang untuk membayar utangnya, kemudian ia menawarkan diri menjadi pembantu, namun ditolak. Akhirnya wanita itu mau dibawa ke kantor polisi, tetapi dirinya menolak karena ada anak," cerita Titiek.

"Permintaan wanita itu terkabul untuk tidak dibawa ke polisi, tapi ia akan dijemput lagi untuk mengikuti penagih utang tersebut," lanjutnya.

"Dijemput lah dan dibawa ke situ," ucapnya.

Wanita itu tidak bisa menolak kehendak sang penagih utang, karena diberi dua pilihan kantor polisi atau kerja sebagai kupu-kupu malam.

Kendati demikian, setelah mendengar cerita perempuan kupu-kupu malam, Titiek menyuruhnya sembahyang dan berdoa.

"Tuhanmu sudah dengar, Tuhanku sudah dengar, mulai sekarang kamu sebut selalu nama Tuhanmu, mohon dibimbing, jangan lewat kiri, kanan, nanti Tuhanmu akan ngasih makan anakmu," jelas Titiek.

Seminggu berselang wanita itu datang menemui Titiek dan mengatakan bahwa dia sudah menikah dengan seorang laki-laki terhormat.