ASKARA - Samsung kembali meluncurkan seri ponsel lipat Z Fold dan Z Flip 4 secara global, Rabu (10/8). 

Kali ini, Samsung mengeluarkan ponsel lipat generasi keempat yaitu seri Z Fold 4 dan Z Flip 4. 

Kedua ponsel ini mengalami peningkatan di sektor kamera serta antarmuka yang dirancang untuk tampilan yang lebih besar dan dapat dilipat.

Galaxy Z Fold 4 memiliki rasio aspek yang sedikit lebih lebar dan panel layar yang lebih kuat. 

Ponsel ini memiliki layar internal 7,6 incinya memiliki rasio aspek 21,6:18, dibandingkan dengan Fold 3 memeiliki rasio 22,5:18, sedangkan layar eksternal memiliki format 23,1:9, bukan 24,5:9 seperti tahun lalu.

Fold 4 kini hadir dengan bobot keseluruhan hanya 8 gram (atau 0,28 ons) lebih ringan dari pendahulunya. Samsung mengklaim, tampilan internal Fold 4 sekarang 45 persen lebih kuat dari generasi sebelumnya.

Menurut Samsung, bahan pelindung layar akan meminimalisir beberapa risiko pada layar lipat, enam hingga tujuh bulan setelah peluncuran.

Fold baru memiliki engsel dan bezel yang lebih ramping, tetapi ketika menempatkan Fold 3 dan 4 sejajar, hampir tidak ada bedanya secara desain.

Galaxy Fold mungkin sedikit lebih tipis. Hal yang sama berlaku untuk kamera di bawah layar (UDC) Fold 4, yang menurut Samsung lebih baik disamarkan dan "terlihat samar" berkat "pengaturan subpiksel" yang baru.

Hal-hal lain yang perlu diuji di dunia nyata yaitu masa pakai baterai, pengisian daya, kinerja, dan kualitas kamera. Fold 4 memiliki kapasitas 4.400mAh seperti pendahulunya, dan mendukung pengisian nirkabel cepat dan Wireless Powershare sehingga Anda dapat menggunakan perangkat lipat untuk meningkatkan Galaxy Watch atau Buds.

Ponsel ini dimodali chip Snapdragon 8+ Gen 1 dan dilengkapi dengan RAM 12GB yang. Sama eperti model tahun lalu, Fold 4 mendukung input dari S Pen Pro dan S Pen Fold Edition di layar bagian dalamnya.

Satu area terakhir yang mendapat peningkatan serius adalah sistem kamera belakang Fold 4 dengan sensor utama 50 MP, kamera ultrawide 12 MP dan telefoto 10 MP.

Kamera depan dan selfie di depan (tempat lipatan) masing-masing memiliki pengaturan 4-MP dan 10-MP yang sama.

Dengan perangkat keras pencitraan baru, Samsung mampu menghadirkan zoom 30x gabungan ke Fold 4, berkat zoom optik 3x melalui lensa telefotonya.

Layar Galaxy Z Fold 4 mengusung Dynamic AMOLED 2X berukuran 7,6 inci dengan resolusi 2176 x 1812 piksel dan refresh rate 120 Hz.

Pada layar Galaxy Z Fold 4 diklaim lebih kokoh dibanding generasi sebelumnya karena, baik main screen dan cover screen ponsel lipat ini dilapisi dengan kaca pelindung Gorilla Glass Victus Plus.

Kemudian setelah dilipat layaknya sebuah buku, terdapat layar sekunder berpanel Dynamic AMOLED 2X dengan ukuran 6,2 inci, resolusi 2316 x 904 piksel, dan refresh rate 120 Hz.

Pada dapur pacu, Galaxy Z Fold 4 ditenagai dengan chipset Snapdragon 8 Plus Gen 1, diklaim 10 persen lebih bertenaga dari pesaingnya.

Chipset ini dikawinkan dengan RAM 12 GB (LPDDR5) dan tiga opsi media penyimpanan (storage) berjenis UFS 3.1 dengan kapasitas 256 GB, 512 GB, dan 1 TB, kapasitas storage terbesar yang pertama kali hadir di Galaxy Z Fold Series.

Ponsel lipat ini memiliki dimensi 155,1 x 130,1 x 6,3 mm dengan bobot 263 gram, dan hadir dengan varian warna Phantom Black, Graygreen, Beige, dan Burgundy.

Namun yang mengejutkan harga dari ponsel lipat ini lebih murah Rp1 juta dari generasi ketiga yang rilis tahun lalu.

Samsung Galaxy Fold 4 dibanderol di pasar global mulai 1.799 dollar AS (sekitar Rp 26,6 juta. 

Harga Galaxy Z Fold 4 12/256 GB di dalam negeri dibanderol sebesar  Rp24.999.000, Galaxy Z Fold 4 12/256 GB Rp24.999.000, Galaxy Z Fold 4 12/512 GB Rp26.999.000 dan Galaxy Z Fold 4 12/1 TB Rp30.999.000.